Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Bentrok Pemilihan BEM IAIN Palopo, Massa Pendukung Calon Saling Serang

Kompas.com - 17/01/2023, 23:05 WIB

PALOPO, KOMPAS.com - Pemilihan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di kampus Institut Agama Islam Negeri IAIN Palopo, Sulawesi Selatan, Selasa (17/1/2023) sore berujung bentrok.

Bentrokan terjadi saat proses penghitungan surat suara mulai dilakukan oleh komisi pemilihan mahasiswa (KPM), namun sejumlah massa pendukung keberatan karena dianggap pihak KPM menolak memasukkan saksi calon mereka ke tempat perhitungan suara.

Baca juga: Lusa, Komisi III DPR Kunjungi PT GNI Lokasi Bentrokan Maut yang Tewaskan 2 Pekerja

Para pendukung calon presiden BEM saling serang menggunakan batu dan kayu, sejumlah petugas keamanan dari Polres Palopo turun mengamankan.

Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan IAIN Palopo, Muhaimin mengatakan sebelum pemilihan dilakukan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Resor Palopo.

“Sebelum pemilihan dimulai sudah ada pertemuan dengan pihak Kepolisian, KPM dan perwakilan pasangan calon, di situ disepakati bahwa bilamana ada kondisi yang tidak baik maka pihak polisi bisa melakukan diskresi atau tindakan-tindakan dengan alasan keamanan,” kata Muhaimin saat dikonfirmasi, Selasa (17/1/2023) petang.

Lanjut Muhaimin, penyebab bentrok diduga akibat adanya provokasi dari kelompok tertentu dalam pemilihan presiden BEM IAIN Palopo.

“Penyebabnya kemungkinan ada provokasi dari berbagai pihak yang muncul kemudian tadi ada pelemparan yang tidak diketahui dari mana sumbernya,” ucap Muhaimin.

Muhaimin mengatakan, pasca-bentrok antar-pendukung calon presiden BEM belum ada laporan kerusakan, pantauan di lokasi sejumlah batu dan kayu berserakan.

“Sejauh ini belum ada laporan kerusakan atau korban bentrok dari mahasiswa, namun kami masih melakukan pendalaman,” ucap Muhaimin.

Hingga saat ini kondisi di kampus IAIN Palopo masih mencekam, sejumlah polisi masih bersiaga antisipasi bentrok susulan, pihak kampus mengimbau mahasiswa agar tetap menahan diri.

“Kami mengimbau kepada mahasiswa agar tetap menahan diri dan kami serahkan mekanismenya kepada KPM sebagai pelaksanan pemilihan,” harap Muhaimin.

Baca juga: Mahfud Minta PT GNI Morowali Lebih Profesional, Jangan Lagi Ada Bentrok Antarpekerja

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kisah Bayi 8 Bulan Gantikan Wisuda Ibunya yang Meninggal 10 Jam Setelah Yudisium

Kisah Bayi 8 Bulan Gantikan Wisuda Ibunya yang Meninggal 10 Jam Setelah Yudisium

Makassar
7 Bulan Kabur, Narapidana Rutan Kelas 1 Makassar Ditembak Polisi

7 Bulan Kabur, Narapidana Rutan Kelas 1 Makassar Ditembak Polisi

Makassar
Tarif Tol Makassar Seksi IV (JTSE) Terbaru 2023

Tarif Tol Makassar Seksi IV (JTSE) Terbaru 2023

Makassar
Tarif Tol Ujung Pandang Seksi 1, 2, dan 3 Terbaru 2023

Tarif Tol Ujung Pandang Seksi 1, 2, dan 3 Terbaru 2023

Makassar
Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 19 Maret 2023: Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 19 Maret 2023: Siang Hujan Ringan

Makassar
Momen Haru Bayi 8 Bulan Ikut Wisuda Gantikan Ibunya yang Meninggal

Momen Haru Bayi 8 Bulan Ikut Wisuda Gantikan Ibunya yang Meninggal

Makassar
Sosok Selebgram Akbar 'Ajudan Pribadi' di Mata Keluarga, Kerap Bagi-bagi Uang Saat Pulang ke Makassar

Sosok Selebgram Akbar "Ajudan Pribadi" di Mata Keluarga, Kerap Bagi-bagi Uang Saat Pulang ke Makassar

Makassar
Anaknya Ditangkap Atas Kasus Penipuan, Ibunda Selebgram Ajudan Pribadi: Saya Tidak Menyangka

Anaknya Ditangkap Atas Kasus Penipuan, Ibunda Selebgram Ajudan Pribadi: Saya Tidak Menyangka

Makassar
Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 18 Maret 2023: Pagi Cerah Berawan, Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 18 Maret 2023: Pagi Cerah Berawan, Siang Hujan Ringan

Makassar
Dua Tiang Penyangga Jembatan Kuning Runtuh, Macet 3 Km di Jalan Trans Sulawesi

Dua Tiang Penyangga Jembatan Kuning Runtuh, Macet 3 Km di Jalan Trans Sulawesi

Makassar
Modus Naikan Nilai, Staf Fakultas di UIN Alauddin Makassar Diduga Cabuli 10 Mahasiswa

Modus Naikan Nilai, Staf Fakultas di UIN Alauddin Makassar Diduga Cabuli 10 Mahasiswa

Makassar
Cerita Fadil, Buruh Angkut Cilik di Pelelangan Ikan Makassar yang Sekolah Sambil Bekerja

Cerita Fadil, Buruh Angkut Cilik di Pelelangan Ikan Makassar yang Sekolah Sambil Bekerja

Makassar
Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 17 Maret 2023: Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 17 Maret 2023: Cerah Berawan Sepanjang Hari

Makassar
Pelaku Pembacokan Anggota TNI di Gowa Ditahan di Polda Sulsel

Pelaku Pembacokan Anggota TNI di Gowa Ditahan di Polda Sulsel

Makassar
Tilang Elektronik Palsu Marak Terjadi di Makassar, Modusnya Kirim Pesan via WA

Tilang Elektronik Palsu Marak Terjadi di Makassar, Modusnya Kirim Pesan via WA

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke