Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Dorong Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Syariah di Daerah

Kompas.com - 04/12/2022, 01:47 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com - Usai membuka Muktamar ke-XV Pondok Pesantren As'adiyah tahun 2022, di Lapangan Merdeka Kota Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menghadiri silaturahmi akbar bersama pemerintah dan masyarakat Kota Makassar, di Auditorium Al Jibra Kampus 2 UMI, Sabtu (3/12/22).

Ma'ruf Amin didampingi Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menghadiri acara silaturahmi akbar bersama Pemerintah dan masyarakat Kota Makassar. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Sulawesi Selatan.

Baca juga: Wapres Ma’ruf Amin Buka Muktamar Ke-XV Pondok Pesantren Asadiyah 2022 di Wajo

Dalam sambutannya, Ma'ruf Amin mengatakan keuangan ekonomi syariah di Indonesia tidak hanya memiliki landasan dari aspek syariah tapi juga dari segi aqidah, ibadah, akhlak dan muamalah.

“Pembentukan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah sudah terbentuk di Riau, Sumatera Selatan, Yogjakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan hari ini di Sulawesi Selatan (Sulsel). Ini sebuah percepatan agar ekonomi syariah bisa merata,” ucapnya.

Ma’ruf Amin menyebutkan peran dan komitmen pemerintah bisa memajukan ekonomi syariah dan memperkuat sistem keuangan di daerah agar bisa fokus dan terarah sesuai potensi daerah masing-masing.

Tak hanya itu, Ma'ruf juga berpesan agar percepatan pertumbuhan keuangan ekonomi syariah sejalan dengan percepatan sertifikasi halal dan peningkatan literasi ekonomi dan keuangan syariah.

“Sekarang ini budayakan inovasi dan kolaborasi antara pemerintah, pengusaha dan pihak terkait agar keuangan ekonomi syariah bisa merata,” katanya.

Wali Kota Makassar Danny Pomanto mendukung langkah Ma’ruf Amin dalam memajukan pertumbuhan ekonomi syariah di Kota Makassar.

Menurut Danny Pomanto, Kota Makassar bisa menjadi lokomotif pengembangan ekonomi syariah. Selain itu juga bisa menjadi motor penggerak dalam membangun ekosistem ekonomi syariah yang unggul dan berkelanjutan di Sulawesi Selatan.

“Kita bangun ekonomi dari sel kota yang kita ramu jadi Lorong Wisata sekarang kita bentuk 1.095 longwis. Dari sini ekonomi menggeliat dan kita genjot beri pelatihan UMKM lorong ini agar bisa memiliki produk halal dibantu oleh Dinas Koperasi Makassar. Kita segera siapkan inkubator khusus UMKM,” ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sidang Kasus Korupsi PDAM Makassar Kembali Digelar, Danny Pomanto Mangkir, Deng Ical dan Iqbal Suhaeb Hadir Jadi Saksi

Sidang Kasus Korupsi PDAM Makassar Kembali Digelar, Danny Pomanto Mangkir, Deng Ical dan Iqbal Suhaeb Hadir Jadi Saksi

Makassar
Rapat soal Anggaran Ricuh, Pintu Kaca DPRD Bone Pecah

Rapat soal Anggaran Ricuh, Pintu Kaca DPRD Bone Pecah

Makassar
Sejoli di Makassar Diserang OTK dengan Parang, Polisi: Bukan Begal

Sejoli di Makassar Diserang OTK dengan Parang, Polisi: Bukan Begal

Makassar
Beredar Video Jemaah Haji Asal Sulsel Mengaku Diusir dari Hotel di Arab Saudi, Kemenag Beri Penjelasan

Beredar Video Jemaah Haji Asal Sulsel Mengaku Diusir dari Hotel di Arab Saudi, Kemenag Beri Penjelasan

Makassar
Belum Digunakan, Jalan Beton di Antang Makassar Retak hingga Viral di Medsos

Belum Digunakan, Jalan Beton di Antang Makassar Retak hingga Viral di Medsos

Makassar
Polisi yang Selundupkan 2 Kg Sabu dari Malaysia Segera Disidang Etik

Polisi yang Selundupkan 2 Kg Sabu dari Malaysia Segera Disidang Etik

Makassar
Video Viral Jukir di Makassar Beli iPhone dengan Uang Pecahan Rp 2.000 yang Ditabung 6 Bulan

Video Viral Jukir di Makassar Beli iPhone dengan Uang Pecahan Rp 2.000 yang Ditabung 6 Bulan

Makassar
Polisi Endus Jaringan Besar Peredaran Narkoba Dalam Kampus di Makassar, Jaringan Lapas

Polisi Endus Jaringan Besar Peredaran Narkoba Dalam Kampus di Makassar, Jaringan Lapas

Makassar
Warga Heboh Temukan Jasad Pria Sudah Membengkak di Perumahan Elite Makassar

Warga Heboh Temukan Jasad Pria Sudah Membengkak di Perumahan Elite Makassar

Makassar
Palak Pengendara, Pak Ogah di Makassar Diringkus Polisi Usai Video Viral

Palak Pengendara, Pak Ogah di Makassar Diringkus Polisi Usai Video Viral

Makassar
Pengelola Geopark Maros Pangkep Sebut 2 Pabrik Semen yang Menambang di Sana Bisa Tetap Beroperasi, Ini Alasannya...

Pengelola Geopark Maros Pangkep Sebut 2 Pabrik Semen yang Menambang di Sana Bisa Tetap Beroperasi, Ini Alasannya...

Makassar
Kasus Dihentikan Polisi, Keluarga Murid yang Tewas dari Lantai 8 Bakal Cari Bukti Kelalaian SMP Athirah Makassar

Kasus Dihentikan Polisi, Keluarga Murid yang Tewas dari Lantai 8 Bakal Cari Bukti Kelalaian SMP Athirah Makassar

Makassar
Video Viral Polisi Lalu Lintas di Makassar Dibentak Warga Saat Gelar Razia, Kasat Lantas: Sudah Dipanggil untuk Diarahkan

Video Viral Polisi Lalu Lintas di Makassar Dibentak Warga Saat Gelar Razia, Kasat Lantas: Sudah Dipanggil untuk Diarahkan

Makassar
Cekcok dengan Suami, IRT di Wajo Kabur dengan Bayinya

Cekcok dengan Suami, IRT di Wajo Kabur dengan Bayinya

Makassar
Cuaca Panas, Ilalang di Landasan Bandara Hasanuddin Makassar Terbakar

Cuaca Panas, Ilalang di Landasan Bandara Hasanuddin Makassar Terbakar

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com