Salin Artikel

Wapres Dorong Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Syariah di Daerah

Ma'ruf Amin didampingi Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menghadiri acara silaturahmi akbar bersama Pemerintah dan masyarakat Kota Makassar. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Sulawesi Selatan.

Dalam sambutannya, Ma'ruf Amin mengatakan keuangan ekonomi syariah di Indonesia tidak hanya memiliki landasan dari aspek syariah tapi juga dari segi aqidah, ibadah, akhlak dan muamalah.

“Pembentukan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah sudah terbentuk di Riau, Sumatera Selatan, Yogjakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan hari ini di Sulawesi Selatan (Sulsel). Ini sebuah percepatan agar ekonomi syariah bisa merata,” ucapnya.

Ma’ruf Amin menyebutkan peran dan komitmen pemerintah bisa memajukan ekonomi syariah dan memperkuat sistem keuangan di daerah agar bisa fokus dan terarah sesuai potensi daerah masing-masing.

Tak hanya itu, Ma'ruf juga berpesan agar percepatan pertumbuhan keuangan ekonomi syariah sejalan dengan percepatan sertifikasi halal dan peningkatan literasi ekonomi dan keuangan syariah.

Wali Kota Makassar Danny Pomanto mendukung langkah Ma’ruf Amin dalam memajukan pertumbuhan ekonomi syariah di Kota Makassar.

Menurut Danny Pomanto, Kota Makassar bisa menjadi lokomotif pengembangan ekonomi syariah. Selain itu juga bisa menjadi motor penggerak dalam membangun ekosistem ekonomi syariah yang unggul dan berkelanjutan di Sulawesi Selatan.

“Kita bangun ekonomi dari sel kota yang kita ramu jadi Lorong Wisata sekarang kita bentuk 1.095 longwis. Dari sini ekonomi menggeliat dan kita genjot beri pelatihan UMKM lorong ini agar bisa memiliki produk halal dibantu oleh Dinas Koperasi Makassar. Kita segera siapkan inkubator khusus UMKM,” ujarnya.

https://makassar.kompas.com/read/2022/12/04/014724178/wapres-dorong-percepatan-pertumbuhan-ekonomi-syariah-di-daerah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke