Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KM Teman Niaga Tenggelam di Selat Makassar, 4 KRI Dikerahkan Cari 11 ABK yang Hilang

Kompas.com - 28/08/2022, 19:58 WIB
Hendra Cipto,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kapal Motor (KM) Teman Niaga dilaporkan tenggelam di perairan Selat Makassar. Empat KRI milik TNI AL dikerahkan untuk mencari 11 orang Anak Buah Kapal (ABK) yang dinyatakan hilang.

KM Teman Niaga diketahui membawa 15 orang terdiri dari nakhoda dan ABK. Dari jumlah tersebut, 4 orang di antaranya telah ditemukan selamatkan. Sementara 11 orang lagi masih dinyatakan hilang dan dalam pencarian.

Baca juga: Pencarian 11 ABK Kapal Pengangkut Semen yang Tenggelam di Selat Makassar Terkendala Gelombang Tinggi

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangan tertulisnya, Minggu (28/8/2022) mengungkapkan upaya terbaru yang sedang dilakukan. Dia mengatakan telah berkoordinasi dengan Danlantamal VI Makassar, Laksamana Pertama TNI Benny Sukandari.

“Empat Armada KRI akan dikerahkan untuk melakukan pencarian,” katanya.

Andi Sudirman menyebutkan KRI Tongkol yang berada di Balikpapan akan melaksanakan pencarian di lokasi kejadian. Selanjutnya akan disusul KRI Ajak, KRI Singa, dan KRI Rigel untuk digerakkan ke lokasi tenggelamnya KM Teman Niaga di Selat Makassar.

"Tentu kami apresiasi atas sinergitas TNI-AL dalam kesigapan menggerakkan kapal KRI untuk pencarian korban. Mari Kita berdoa semoga Pencarian olehteman-teman dari semua instansi baik pemerintah Provinsi dan daerah, Basarnas, TNI-Polri dapat sisa korban dalam keadaan selamat, amin,” harapnya.

Diketahui, Dharma Fery 3 saat pelayaran dari Parepare menuju Batulicin melihat 4 orang berada di atas sekoci dengan kondisi terbalik milik Kapal KM Teman Niaga, Kamis (25/8/2022).

Kemudian korban dievakuasi ke pelabuhan Samudra Batulicin. 4 orang ABK Teman Niaga selanjutnya ke Rumah Sakit Marina Permata Batulicin.

Dari laporan korban yang selamat, kapal ini tenggelam pada Senin (22/8/2022) malam akibat cuaca buruk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Makassar
Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Makassar
Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Makassar
Oknum TNI AL di Makassar Diduga Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Oknum TNI AL di Makassar Diduga Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Makassar
Alasan Jaksa Putuskan Kasasi Setelah Kades Terdakwa Pencabulan di Mamuju Divonis Bebas

Alasan Jaksa Putuskan Kasasi Setelah Kades Terdakwa Pencabulan di Mamuju Divonis Bebas

Makassar
Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Makassar
Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Makassar
96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

Makassar
Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com