MAKASSAR, KOMPAS.com - Mahasiswa senior yang memaksa minum minuman keras dan menganiaya belasan mahasiswa baru salah satu kampus kesehatan negeri di Makassar usai menjalani orientasi pengenalan kampus (ospek) menghilang.
Kasubag Humas Polrestabes Makassar AKP Lando KS yang dikonfirmasi, Jumat (15/7/2022) mengatakan, mahasiswa senior yang menjadi pelaku pemaksaan minum miras dan menganiaya juniornya sudah menghilang.
Baca juga: 11 Mahasiswa Baru di Makassar Dipaksa Minum Miras dan Dianiaya Senior Usai Ospek
Meski begitu, tegas Lando, para pelaku sudah diketahui identitasnya dan dalam pencarian polisi.
"Semua pelaku sudah diketahui identitasnya, tapi sudah menghilang. Polisi masih melakukan pencarian terhadap pelaku, cepat atau lambat akan tertangkap. Nanti kita akan publish kalau sudah ditangkap," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, belasan mahasiswa baru salah satu kampus kesehatan negeri di Makassar dipaksa minum minuman keras (miras) oleh seniornya usai menjalani orientasi pengenalan kampus (ospek).
Sebelas orang mahasiswa baru ini dipaksa minum miras di sebuah rumah indekos usai mengikuti ospek. Selain dipaksa minum miras, 11 mahasiswa baru itu juga disiksa senior dan juga alumni.
Ke-11 orang mahasiswa baru itu sudah melapor ke Polsekta Rappocini. Dua orang senior yang dilaporkan sudah terindentifikasi dan dalam pencarian polisi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.