Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemis di Gorontalo Punya Tabungan Rp 490 Juta, Mengaku Kapok Minta-minta Setelah Viral

Kompas.com - 05/06/2022, 06:46 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Unggahan yang menceritakan seorang pengemis memiliki uang tabungan hingga Rp 480 juta, viral di media sosial.

Dia adalah Lutfi Haryono (47) yang tercatat sebagai warga Kelurahan Ipilo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, Sulawesi Utara. Dalam KTPnya, ia lahir di Gorontalo pada 22 Juni 1975.

Pada Kamis (2/6/2022), ia dibawa ke Kantor Lurah Ipilo untuk melakukan klarifikasi.

Menurut Bhabinkamtibmas Kelurahan Ipilo Kepolisian Sektor Kota Timur, Bripka Romi, pria berusia 47 tahun itu meminta uang ke warga bermodalkan proposal bantuan.

Baca juga: Pengemis di Gorontalo Ini Punya Tabungan Lebih dari Rp 400 Juta, Viral di Medsos

“Jadi dari laporan warga ini, kita melakukan klarifikasi terhadap pengemis tersebut, di mana diketahui bahwa dirinya mengemis kepada orang-orang dengan menyodorkan proposal,” ungkapnya, Bripka Romi dikutip dari Website resmi Polresgorontalokota, Sabtu.

Bripka Romi melanjutkan, proposal yang dibuat Lutfi termasuk ilegal karena tidak mencantumkan instansi seperti pemerintahan atau yayasan sosial.

Lutfi juga sering memaksa warga untuk mendapatkan uang.

“Untuk profesi yang dilakukan Lutfi Haryono, berdasarkan interogasi kepadanya bahwa kerja tersebut sudah dilakukannya kurang lebih 13 tahun lamanya semenjak berpisah dengan istrinya," jelas dia.

"Kemudian setelah di cek saldo buku rekening milik Lutfi Haryono berjumlah Rp 490.000.000 di dalam dua rekening yakni Bank Mandiri dan Bank Sulutgo,” tambah Bripka Romi.

Baca juga: 8 Gelandangan dan Pengemis Terjaring Razia di Buleleng, 3 di Antaranya Masih Balita

Kapok minta-minta setelah viral

Setelah pertemuan tersebut, Lutfi berjanji tidak akan meminta-minta lagi dengan menggunakan proposal.

Ia juga membenarkan jika uang dalam tabungan tersebut adalah miliknya. Namun ia berdalih tak semuanya dari hasil mengemis. Sebelumnya ia pernah bekerja di sebuah toko dan rumah makan.

Namun pekerjaan itu sudah ia lakoni sejak puluhan tahun lalu.

Lutfi menggunakan uang pemberian warga itu untuk kebutuhan pribadi salah satunya membangun rumah.

Baca juga: Terjaring Razia, Pengemis di Denpasar Punya Uang Rp 7,8 Juta hingga Motor Nmax

Saat diwawancarai, ia pun mengaku tidak akan mengemis lagi dan memilih untuk berdagang.

“Tidak lagi (mengemis). Saya akan berjualan di warung. Saya tidak begitu lagi," tutup Lutfi.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul FAKTA Pengemis Punya Tabungan Rp 490 Juta di Gorontalo, Kini Ngaku Kapok Minta-minta setelah Viral

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com