Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Dibunuh KKB, Sopir Truk Sudah Diminta Pulang oleh Keluarga, 4 Hari Kemudian Korban Tewas di Pinggir Kali

Kompas.com - 14/05/2022, 16:31 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Jenazah Nober Palintin (30), sopir truk yang tewas ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua, tiba di rumah duka di Sa'dan Pebulian, Kecamatan Sa'dan Malimbong, Toraja Utara, Sulawesi Selatan. Sabtu (14/5/2022).

Saat mobil ambulans masuk halaman rumah duka pukul 07.30 Wita, keluarga korban langsung menyambut dengan suara tangisan histeris.

Baca juga: Isak Tangis Sambut Jenazah Sopir Truk yang Ditembak KKB Papua, Sang Istri Jatuh Pingsan

Istri korban jatuh pingsan karena tak kuasa menahan kesedihan. Jenazah diantar oleh ratusan pengendara motor dan mobil.

Baca juga: KKB yang Tembak Sopir Truk di Puncak Papua Diduga Kelompok Buaya

"Terima kasih kepada semua pihak, sahabat dan keluarga yang telah mengantar jenazah anak terkasih kami," ungkap ayah Nober, Yulius Palintin, dikutip dari Tribun Timur.

Sudah diminta pulang

Sebelum kejadian penembakan, pihak keluarga telah meminta Nober untuk pulang kampung.

Keluarga khawatir banyaknya warga Toraja akhir-akhir ini yang menjadi korban KKB.

"Kami teleponan Minggu (8/5/2022) dengan Nober. Saya suruh dia pulang karena akhir-akhir ini banyak orang Toraja menjadi korban. Tapi dia bilang banyak temannya di sana," kata Yulius.

Setelah percakapan itu, kabar anak keduanya tersebut sudah tak terdengar lagi.

Hingga akhirnya pada Rabu (11/5/2022), Yulius mendapat informasi bahwa Nober diculik KKB bersama temannya saat mengangkut pasir di Kali Ilame, Kampung Wakil, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua.

"Kami dapat informasi bahwa Nober diculik. Saat itu satu keluarga langsung khawatir, apalagi nomor HP-nya tidak aktif," ungkapnya

Satu hari berselang, keluarga Nober di Toraja Utara mendapat kabar buruk.

Di mana, Nober ditemukan tewas di sungai dengan luka tembak di bagian punggung.

"Anakku kasihan, kenapa bisa terjadi begini menimpanya," tangis Yulius.

Di mata keluarga, Nober dikenal sosok yang sangat bertanggung jawab kepada keluarga.

Kepergian Nober meninggalkan luka mendalam bagi istri dan dua putrinya yang masih berumur 7 dan 4 tahun.

Sebelumnya diberitakan, sopir truk bernama Nober Palintin diserang oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu (11/5/2022).

Sehari berselang atau Kamis (12/5/2022), Nober yang sempat dicari keberadaannya, ditemukan tewas di pinggir kali.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul: Cerita Ayah Nober Palintin, Sudah Minta Anaknya Pulang Karena Khawatir KKB Papua

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul: Jenazah Sopir Truk Korban KKB Papua Nober Palintin Tiba di Toraja, Keluarga Menangis Histeris

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bersih dari Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Dibuka Lagi

Bersih dari Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Dibuka Lagi

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Pukul 18.00 Wita

Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Pukul 18.00 Wita

Makassar
Kapal Kargo Terbakar dan Terdampar di Pulau Binongko Wakatobi

Kapal Kargo Terbakar dan Terdampar di Pulau Binongko Wakatobi

Makassar
Edarkan Obat Daftar G Tanpa Izin, Buruh Bangunan di Luwu Utara Ditangkap

Edarkan Obat Daftar G Tanpa Izin, Buruh Bangunan di Luwu Utara Ditangkap

Makassar
Tanggul Sungai Rongkong Jebol, Desa di Luwu Utara Ini Sudah 8 Hari Terendam Banjir

Tanggul Sungai Rongkong Jebol, Desa di Luwu Utara Ini Sudah 8 Hari Terendam Banjir

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Makassar
ASN Pemkab Jeneponto Ditangkap karena Jual Sabu untuk Kedua Kalinya

ASN Pemkab Jeneponto Ditangkap karena Jual Sabu untuk Kedua Kalinya

Makassar
Peringati 'May Day', Buruh dan Mahasiswa Padati Jalanan Makassar

Peringati "May Day", Buruh dan Mahasiswa Padati Jalanan Makassar

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 2 Mei Imbas Erupsi Gunung Ruang

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 2 Mei Imbas Erupsi Gunung Ruang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Asyik Konsumsi Narkoba, Honorer di Gorontalo Diciduk Polisi

Asyik Konsumsi Narkoba, Honorer di Gorontalo Diciduk Polisi

Makassar
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Hujan Abu Vulkanik Gunung Ruang Landa Manado, Dinas Pendidikan Diminta Liburkan Siswa

Hujan Abu Vulkanik Gunung Ruang Landa Manado, Dinas Pendidikan Diminta Liburkan Siswa

Makassar
Usut Dugaan Penyelewengan Dana Hibah, Bendahara Umum KONI Makassar Diperiksa

Usut Dugaan Penyelewengan Dana Hibah, Bendahara Umum KONI Makassar Diperiksa

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com