Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Ambulans Terjebak Macet hingga Pasiennya Meninggal, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 19/01/2022, 05:01 WIB
Hendra Cipto,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Beredar video sopir ambulans yang terjebak macet mengeluhkan tidak adanya pengawalan saat dirinya mengantar pasien gawat darurat ke rumah sakit.

Video tersebut viral di berbagai media sosial dan menarik simpatik masyarakat lantaran sang pasien meninggal dunia.

Video yang diunggah akun Instagram @daeng_becak menampilkan kondisi jalan raya yang nampak ramai dengan kendaraan.

Sang sopir ambulans yang sekaligus merupakan sang pemilik video lantas mengungkapkan situasi tersebut.

Baca juga: Video Viral Wali Kota Bitung Ngamuk Gara-gara Pungli Rp 1 Juta di Dukcapil

 

Ia mengaku merasa kewalahan karena tak ada bala bantuan dari tim pembuka jalan.

Tak bisa menembus kemacetan jalan raya, pasien yang berada di dalam ambulans meninggal dunia sebelum tiba di Rumah Sakit Daya Makassar.

“Kami tidak dibukakan jalan dan tidak ada tim escorting. Pasien saya meninggal di atas mobil. Karena tidak ada bantuan tim escort, pasien saya meninggal di mobil. Pak polisi, bagaimana ini,” kata sang sopir dalam video.

Di sela-sela video tersebut, terdengar isak tangis di dalam ambulans.

Terdengar suara wanita dan suara pria yang berduka.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Komang Suartana mengatakan, terkait dengan video kemarin yang viral di berbagai media sosial, semua pihak harus bisa melihat kejadiannya.

 

“Kalau kami bijak melihatnya, itu jelas masyarakat memberikan fasilitas kepada ambulans sesuai dengan Pasal 314 Undang-Undang Lalu Lintas. Kita lihat kan, masyarakat mengerti tentang emergency dan memberikan jalan kepada ambulans dan menepi ke pinggir jalan," kata ujar Suartana, yang dikonfirmasi, Selasa (18/1/2022).

Jika dibilangnya padat, sedangkan jalannya ambulans ada. Namanya juga ambulans, masyarakat pasti akan menepi dan memberikan jalan untuk lewat,” tambah dia.

Baca juga: Bikin Stori FB Video Mesum Anak Sekolah, Pemuda Ini Diciduk Polisi

Komang melanjutkan, di ambulans ada fasilitas medis berupa penanganan darurat untuk pasien yang gawat darurat.

Tentunya, pasien harus dibantu terlebih dahulu dengan menggunakan peralatan medis yang telah tersedia selama perjalanan ke rumah sakit.

“Ambulans ini juga mengarahkan ke rumah sakit terjauh, padahal banyak rumah sakit di lewati. Semua rumah sakit pasti akan menerima pasien. Kenapa mesti membawa pasien gawat darurat ke Rumah Sakit Daya yang sangat jauh. Jadi, kalau kita melihat petugas ambulans, hanya menyudutkan orang lain,” ujar dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Wajib Pakai Masker di Pengungsian

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Wajib Pakai Masker di Pengungsian

Makassar
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Minggu

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Minggu

Makassar
Viral, Video Bayi 6 Bulan di Maros Dianiaya Ibu Kandungnya

Viral, Video Bayi 6 Bulan di Maros Dianiaya Ibu Kandungnya

Makassar
Tiga Hari Terendam Banjir, Warga di Luwu Gunakan Rakit untuk Beraktivitas

Tiga Hari Terendam Banjir, Warga di Luwu Gunakan Rakit untuk Beraktivitas

Makassar
Sekuriti di Makassar Diamuk Massa Usai Diduga Lecehkan Bocah 5 Tahun

Sekuriti di Makassar Diamuk Massa Usai Diduga Lecehkan Bocah 5 Tahun

Makassar
Gunung Ruang Erupsi, 87 Warga Tagulandang Tiba di Bitung Sejak Kamis Malam

Gunung Ruang Erupsi, 87 Warga Tagulandang Tiba di Bitung Sejak Kamis Malam

Makassar
Kisah Kasmi Cari Adiknya yang Hilang sejak 2017, Ternyata Jadi Korban Pembunuhan di Makassar

Kisah Kasmi Cari Adiknya yang Hilang sejak 2017, Ternyata Jadi Korban Pembunuhan di Makassar

Makassar
Pembunuh Istri di Makassar Aniaya Anaknya, Ada Sejumlah Memar di Wajah Korban

Pembunuh Istri di Makassar Aniaya Anaknya, Ada Sejumlah Memar di Wajah Korban

Makassar
Dua Pemuda Spesialis Curi Knalpot di Makassar Diamuk Massa, Motor Dibakar

Dua Pemuda Spesialis Curi Knalpot di Makassar Diamuk Massa, Motor Dibakar

Makassar
UMI Makassar Cabut Laporan Dugaan Penggelapan Dana Mantan Rektor, Kapolda Sulsel: Penyidikan Terus Lanjut

UMI Makassar Cabut Laporan Dugaan Penggelapan Dana Mantan Rektor, Kapolda Sulsel: Penyidikan Terus Lanjut

Makassar
2 Hari Terlantar di Pelabuhan Silopo, Ratusan Pemudik Akhirnya Diberangkatkan

2 Hari Terlantar di Pelabuhan Silopo, Ratusan Pemudik Akhirnya Diberangkatkan

Makassar
Begini Kondisi Istri Kedua Pelaku Pembunuhan di Makassar yang Dikabarkan Hilang

Begini Kondisi Istri Kedua Pelaku Pembunuhan di Makassar yang Dikabarkan Hilang

Makassar
Gunung Ruang Meletus, Napi dan Pegawai Lapas di Pesisir Tagulandang Ikut Dievakuasi

Gunung Ruang Meletus, Napi dan Pegawai Lapas di Pesisir Tagulandang Ikut Dievakuasi

Makassar
Kasus Suami Bunuh dan Timbun Istri di Makassar, 2 Anaknya Dapat Pendampingan Psikologi

Kasus Suami Bunuh dan Timbun Istri di Makassar, 2 Anaknya Dapat Pendampingan Psikologi

Makassar
Fakta Baru Kasus Suami Bunuh Istri di Makassar, Masih Kerabat Dekat hingga Disebutkan Tak Direstui

Fakta Baru Kasus Suami Bunuh Istri di Makassar, Masih Kerabat Dekat hingga Disebutkan Tak Direstui

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com