Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Wisatawan Asal Jawa Timur Tenggelam di Pantai Taipa Konawe Utara, Satu Meninggal dan Satunya Masih Pencarian

Kompas.com - 18/06/2024, 14:21 WIB
Kiki Andi Pati,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS. com - Dua orang pengunjung di Pantai Taipa Kecamatan Lembo, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), dilaporkan tenggelam setelah terseret ombak pada Senin (17/6/2024).

Peristiwa yang menimpa kedua wisatawan itu bertepatan dengan liburan perayaan hari raya Idul Adha 1445 Hijriah/2024 Masehi. 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Amiruddin mengungkapkan, dalam kejadian tersebut, satu orang dinyatakan meninggal dan satu lainnya masih dalam pencarian. 

Baca juga: Tabrak Tiang Lampu, Pembonceng Sepeda Motor Asal Semarang Tewas di TKP

Amiruddin mengatakan bahwa kedua wisatawan itu berasal dari Jawa Timur.

Korban meninggal bernama Moh Bahrul Ulum (35) diketahui beralamat di Desa Jabalsari Kecamatan Sumber Gempol, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur. 

Sementara korban bernama Moh. Haris Prayoga (25) beralamat di Desa Jatikerto, Kromengan Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, masih dalam pencarian.

Baca juga: Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo


Baca juga: Berhasil Selamatkan Temannya, Santri Asal Cilacap Justru Tewas Tenggelam di Sungai Banteran

Kronologi kejadian

Peristiwa ini, lanjut Amiruddin, berawal saat kedua korban bersama teman-temannya liburan di Pantai Wisata Taipa, Kabupaten Konut, pada Senin (17/6/2024) sekitar pukul 10.00 Wita. 

“Sekitar pukul 16.12 Wita, pada saat berenang, kedua korban terseret ombak dan tenggelam. Teman korban berusaha memberikan bantuan, akan tetapi hanya korban Moh Bahrul Ulum yang bisa diraih dan ditemukan, sementara korban atas nama Moh Haris Prayoga belum ditemukan hingga hari ini,” tutur Amiruddin.

Kabar mengenai dua orang wisatawan tenggelam akibat diseret ombak di Pantai Taipa, kata Amiruddin, diterima pihaknya dari Kapolsek Sawa Ipda Muh. Fahri sekitar pukul 17.18 Wita.

Baca juga: 2 Santri Klaten Terseret Arus Usai Rafting di Kali Elo Magelang, 1 di Antaranya Tewas Tenggelam

Selanjutnya, pukul 17.30 Wita, Tim Rescue Pos SAR Konawe Utara diberangkatkan menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap satu orang wisatawan yang dilaporkan hilang. 

Tim Rescue KPP Kendari diberangkatkan menuju LKP pada pukul 20.06 Wita untuk memberikan bantuan.

"Hingga memasuki pukul 22.10 Wita, pencarian yang dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dengan hasil nihil, Operasi SAR dihentikan sementara dan akan dilanjutkan kembali besok pagi pada pukul 07.00 Wita," terangnya. 

Baca juga: Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Amiruddin menjelaskan, pencarian pada Selasa (18/6/2024) dimulai pada pukul 07.00 Wita dengan dibagi dua tim, yakni Tim 1 melakukan penyisiran dengan menggunakan Aquaeye dan apabila dimungkinkan akan dilakukan penyelaman.

"Sementara, tim dua melakukan penyisiran secara visual dari pantai One-one hingga perairan depan SD 6 Lembo sejauh 3,37 kilometer persegi," tambah Amiruddin. 

Pencarian terhadap satu korban tenggelam di Pantai Taipa, Kecamatan Lembo, Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sultra melibatkan unsur Rescuer KPP Kendari, Pos SAR Konawe Utara, Polres Konawe Utara, Kodim 1430 Konawe Utara, Pos Angkatan Laut Konawe Utara, Pol Air Konawe Utara, Damkar, Polsek Sawa, serta masyarakat sekitar dan rekan korban. 

Baca juga: Kurang Konsentrasi, Honda Jazz Tabrak 3 Motor di Kulon Progo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Butuh Tambahan Anggaran, Terminal Tipe C Luwu Belum Difungsikan

Butuh Tambahan Anggaran, Terminal Tipe C Luwu Belum Difungsikan

Makassar
Kasus Penikaman di Pesta Pernikahan di Mamuju, Pelaku Kakak-Beradik Ditangkap

Kasus Penikaman di Pesta Pernikahan di Mamuju, Pelaku Kakak-Beradik Ditangkap

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Diduga Ingin Bunuh Diri, Remaja Perempuan di Makassar Nekat Lompat dari Lantai 3 Rusunawa

Diduga Ingin Bunuh Diri, Remaja Perempuan di Makassar Nekat Lompat dari Lantai 3 Rusunawa

Makassar
Ketua Departemen di Fisip Unhas Diduga Lecehkan Empat Mahasiswi

Ketua Departemen di Fisip Unhas Diduga Lecehkan Empat Mahasiswi

Makassar
Kebakaran Hanguskan 1 Rumah di Luwu, 2 Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Hanguskan 1 Rumah di Luwu, 2 Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal

Makassar
Pemuda yang Tewas di Tugu Toraja Anjungan Pantai Losari Bukan karena Tertimpa, tapi Jatuh Saat Manjat

Pemuda yang Tewas di Tugu Toraja Anjungan Pantai Losari Bukan karena Tertimpa, tapi Jatuh Saat Manjat

Makassar
Terungkap Sosok Kapolsek yang Dicopot Terkait Judi, Kapolda Sulsel Dapat Laporan Langsung Masyarakat

Terungkap Sosok Kapolsek yang Dicopot Terkait Judi, Kapolda Sulsel Dapat Laporan Langsung Masyarakat

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Buton Tengah Digegerkan Temuan Tulang Manusia di Tempat Sampah

Warga Buton Tengah Digegerkan Temuan Tulang Manusia di Tempat Sampah

Makassar
Seorang Pemuda Tewas Tertimpa Tugu di Anjungan Toraja Pantai Losari Makassar

Seorang Pemuda Tewas Tertimpa Tugu di Anjungan Toraja Pantai Losari Makassar

Makassar
Tersinggung Saling Tatap, 2 Mahasiswa di Makassar Duel dengan Sajam

Tersinggung Saling Tatap, 2 Mahasiswa di Makassar Duel dengan Sajam

Makassar
Besok, Bandara Sultan Hasanuddin Mulai Operasional Terminal Baru

Besok, Bandara Sultan Hasanuddin Mulai Operasional Terminal Baru

Makassar
6 Danau di Sulawesi dengan Ragam Keunikannya

6 Danau di Sulawesi dengan Ragam Keunikannya

Makassar
Asyik Bermain, Tangan Bocah di Makassar Tertancap Besi Pagar

Asyik Bermain, Tangan Bocah di Makassar Tertancap Besi Pagar

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com