Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hewan Kurban di Polewali Mandar Terjangkit Penyakit, Salah Satunya PMK

Kompas.com - 04/06/2024, 11:25 WIB
Junaedi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Empat hewan kurban milik peternak di Polewali Mandar, Sulawesi Barat positif terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Brucellosis.

Hal itu terungkap setelah Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Polewali Mandar yang rutin melakukan pemeriksaan hewan kurban, terutama yang akan dikirim keluar daerah, menemukan adanya hewan terjangkit penyakit.

Baca juga: Jelang Idul Adha, Pemkab Sumenep Terjunkan 40 Tenaga Medis untuk Cek Kesehatan Hewan Kurban

Petugas melakukan pemeriksaan fisik mulai dari mata, gigi, tanduk, dan beberapa bagian tubuh lainnya.

Selain melakukan pemeriksaan, hewan ternak ini juga divaksin PMK, Jembrana, dan vaksin lainnya.

Petugas juga mengambil sampel darah untuk diuji di laboratorium hewan veteriner Maros.

Dari 54 sapi yang diperiksa sebelum dikirim ke Kalimantan Timur, ditemukan empat sapi terinfeksi penyakit. 

"Dari hasil pemeriksaan sementara ditemukan ada 4 ekor sapi dinyatakan positif terpapar PMK, jelas,” kata dokter hewan Distanak Polman Isnaniah Bagenda, Selasa (4/6/2024).

Satu sapi terjangkit PMK dan tiga lainnya terpapar brucellosis.

Brucellosis dikenal sebagai penyakit keluron menular. Hewan yang terinfeksi bakteri Brucella dapat mengalami gangguan reproduksi abortus, retensi plasenta, orchitis dan epididimitis serta mengekskresikan bakteri ke uterus dan susu.

 

Keempat sapi yang terpapar penyakit ini akhirnya batal diberangkatkan ke Kaltim.

Pengusaha ekspor sapi pemiliki keempat sapi ini terpaksa mengganti sapi yang sakit dengan sapi milik peternak di desa Sugihwaras, kecamatan Wonomulyo.

Saat ini empat sapi pengganti tersebut masih menunggu hasil uji laboratorium. Jika hasilnya negatif, sapi pengganti itu akan dikirim ke Kalimantan Timur.

Baca juga: Banten Kekurangan 46.375 Ekor Hewan Kurban

Untuk hewan kurban yang telah melalui pemeriksaan kesehatan, petugas memberikan surat kesehatan hewan kepada peternak dan pedagang sebagai buki bahwa hewan kurban tersebut telah lulus melalui pemeriksaan dan dinyatakan layak unuk dikurbankan.

Isnaniah mengatakan, jelang idul adha, mereka akan semakin intens turun ke lapangan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban.

“Guna memastikan semua hewan kurban yang beredar atau diperjualbelikan kondisinya sehat atau tidak terpapar penyakit," kata Isnaniah.

Pemeriksaan ini akan terus rutin dilakukan hingga lebaran Idul Adha nantinya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Perundungan Siswa Difabel di Makassar, Polisi Panggil Orangtua Pelaku Besok

Kasus Perundungan Siswa Difabel di Makassar, Polisi Panggil Orangtua Pelaku Besok

Makassar
Bandara Sultan Hasanuddin Tunda Operasional Terminal Baru

Bandara Sultan Hasanuddin Tunda Operasional Terminal Baru

Makassar
Dua Wisatawan Asal Jawa Timur Tenggelam di Pantai Taipa Konawe Utara, Satu Meninggal dan Satunya Masih Pencarian

Dua Wisatawan Asal Jawa Timur Tenggelam di Pantai Taipa Konawe Utara, Satu Meninggal dan Satunya Masih Pencarian

Makassar
Cerita Novitasari, 2 Kali Melahirkan Harus Ditandu Melewati Jalan Rusak Menuju Klinik

Cerita Novitasari, 2 Kali Melahirkan Harus Ditandu Melewati Jalan Rusak Menuju Klinik

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Ajakan Idul Adha di Rumah Orangtua Ditolak, Pria di Sulsel Tikam Istri hingga Kritis

Ajakan Idul Adha di Rumah Orangtua Ditolak, Pria di Sulsel Tikam Istri hingga Kritis

Makassar
Usai Tukar Kupon Kurban, Wanita di Makassar Tewas Tersengat Listrik

Usai Tukar Kupon Kurban, Wanita di Makassar Tewas Tersengat Listrik

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Saat Sapi Kurban di Makassar Jatuh ke Sumur, 18 Petugas Damkar Diterjunkan untuk Evakuasi

Saat Sapi Kurban di Makassar Jatuh ke Sumur, 18 Petugas Damkar Diterjunkan untuk Evakuasi

Makassar
Lapangan Karebosi Jadi Lokasi Shalat Id di Kota Makassar, Ini Titik Parkirnya

Lapangan Karebosi Jadi Lokasi Shalat Id di Kota Makassar, Ini Titik Parkirnya

Makassar
Pesona Salukang Kallang, Goa Terpanjang di Indonesia

Pesona Salukang Kallang, Goa Terpanjang di Indonesia

Makassar
Kisah Pilu Kakek di Makassar Gendong Jenazah Cucunya Pakai Ojol Sejauh 53 Km

Kisah Pilu Kakek di Makassar Gendong Jenazah Cucunya Pakai Ojol Sejauh 53 Km

Makassar
Video Viral Jenazah Bayi di Makassar Diantar Ojol Sejauh 53 Km, RSUP Tadjuddin Chalid: Kami Mohon Maaf

Video Viral Jenazah Bayi di Makassar Diantar Ojol Sejauh 53 Km, RSUP Tadjuddin Chalid: Kami Mohon Maaf

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Disdik Cari Penyebar Video Perundungan Siswa SMP di Makassar

Disdik Cari Penyebar Video Perundungan Siswa SMP di Makassar

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com