MAKASSAR, KOMPAS.com - Dua Calon Jemaah Haji (CJH) kloter 13 Embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) asal Maluku Utara tertunda keberangkatanya ke Tanah Suci akibat sakit.
Kabid Penyelanggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulsel, Ikbal Ismail mengatakan, kedua jemaah yakni Nurhaya Hasim Sidik (78) dan Wa Hamida Ode Larijaya (75).
Baca juga: Calon Jemaah Haji Asal Jember Ketahuan Bawa Rice Cooker dan Rokok Berlebih
"Jadi keduanya itu keberangkatannya ditunda dan apabila memungkinkan kesehatannya dan sudah pulih kembali akan kita berangkatkan di kloter berikutnya," kata Ikbal kepada awak media di Asrama Haji Sudiang Makassar, Selasa (21/5/2024).
Dia mengungkapkan, jemaah haji atas nama Nurhaya Hasim Sidik mengalami stroke ringan usai sholat Subuh di Asrama Haji Sudiang Makassar. Sehingga harus dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Tajuddin Chalid Makassar.
"Ada satu stroke dan sudah dibawa ke rumah sakit. Jika sembuh, akan langsung diberangkatkan di kloter selanjutnya," kata Ikbal.
Sementara, kata Ikbal, jemaah atas nama Wa Hamida Ode Larijaya dirawat di Rumah Sakit di Kabupaten Halmahera, Maluku Utara.
Namun Ikbal mengaku belum mendapatkan informasi dari Kemenag Maluku Utara mengenai penyakit yang dialami Wa Hamidah.
Kendati demikian, Ikbal mengatakan, kuota jemaah tersebut belum ada penggantinya karena tidak punya cukup waktu mencari jemaah pengganti.
"Untuk pergantiannya agak rumit karena waktunya sangat mepet. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mencari agar bisa mengisi seat yang kosong. Tapi tidak sempat lagi mempersiapkan diri mengikuti kloter 13 ini," tandasnya.
Adapun total jumlah jemaah kloter 13 sebanyak 450 orang, namun karena ada dua yang sakit sehingga hanya 448 jemaah yang berangkat ke Arab Saudi.
Sebelumnya diberitakan, Satu jemaah haji kelompok terbang (kloter) 11 Embarkasi Makassar asal Maluku Utara terpaksa ditunda keberangkatannya ke Madinah karena sakit.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Maluku Utara, Amar Manaf.
Amar mengatakan, jemaah yang mengalami penundaan keberangkatan itu berasal dari Kabupaten Halmahera Utara. Namun Amar tidak membeberkan identitas dan penyakit yang dialami jemaah tersebut.
"Ada salah satu jemaah kami di kloter 11 asal Halmahera Utara saat ini masih terbaring di rumah sakit," ucapnya kepada awak media di Aula Mina, Asrama Haji Sudiang, Kota Makassar, Senin (20/5/2024).
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang