Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karyawan Apotek di Sidrap Tepergok Menilap Uang, Diminta Kembalikan Rp 360 Juta

Kompas.com - 23/01/2024, 06:58 WIB
Suddin Syamsuddin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SIDRAP, KOMPAS.com - Seorang karyawan apotek di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, digeledah oleh pemilik apotek karena diduga mencuri uang saat jam pulang tiba.

Dari penggeledahan itu, pemilik apotek menemukan ratusan ribu uang rupiah yang dibawa karyawannya.

"SS adalah karyawan kami sekaligus merangkap jadi kasir di apotek. Ia ditemukan oleh salah soerang pelanggan kami sedang mengambil uang," kata pemilik Apotek Sehat, Bakri, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, pada Senin (22/1/2024).

Baca juga: Santri di Sidrap Tewas Bunuh Diri di Toilet Ponpes, Sempat Tulis Surat Wasiat

SS tepergok mengambi uang di laci kasir setelah salah seorang pelanggan yang hendak membeli obat sakit maag melihat tindak tanduk sang karyawan yang mencurigakan.

Pembeli itu pun langsung berteriak kepada pemilik apotek itu.

"Saat apotek hedak tutup, salah seorang pembeli datang membeli obat lambung, ia melihat SS karyawan saya mencurigakan. Sang pembeli pun berteriak memberitahu saya bahwa karyawan saya menyembunyikan sejumlah uang. Di situlah karyawan saya digeledah," ujar dia.

Dalam penggeledahan itulah pemilik apotek menemukan ratusan ribu uang rupiah di tangan SS.

"Pada saat kami menemukan ratusan ribu uang yang disembunyikan SS, kami juga melakukan interogasi kepada pelaku. Kepada kami, pelaku mengaku tiap hari mengambil uang di laci, Rp 300.000 hingga Rp 2.000.000," kata Bakri.

Baca juga: Anggota DPR Sidrap yang Ditangkap Saat Nyabu Berasal dari Fraksi PKS, Pelaku Hendak Nyaleg Lagi

Penggeladahan karyawan Apotek Sehat di Sidrap, Sulawesi Selatan, itu sempat direkam. Videonya pun diunggah ke media sosial untuk memberi efek jera kepada pelaku.

"Kejadian itu kami tidak laporan kepada pihak yang berwajib, karena kita telah menempuh jalur mediasi. Kami telah memanggil keluarga pelaku, dan membuat surat perjanjian agar pelaku mengembalikan uang kami Rp 360 juta. Itu pun minimal angka rata-rata pengabilan uang dari pelaku," ungkap Bakri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Makassar
'Harusnya Bapak yang Berangkat Haji....'

"Harusnya Bapak yang Berangkat Haji...."

Makassar
Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Makassar
Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Makassar
Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com