MAKASSAR, KOMPAS.com - Pria berinisial SD dikabarkan tewas saat melakukan terapi kesehatan di salah satu kawasan wisata pantai di Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu (2/12/2023) pagi.
Pria berusia 65 tahun itu tewas diduga lantaran terkena serangan jantung saat berendam. SD dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Baca juga: Nenek 102 Tahun di Tasikmalaya Meninggal Tertimpa Longsor di Rumahnya
Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono membenarkan perihal peristiwa nahas yang dialami pria lanjut usia (Lansia) itu. Kata dia, peristiwa itu terjadi saat SD bersama rombongan tengah melakukan terapi kesehatan rutin.
"Mereka ini rombongan (melakukan) terapi sekitar jam 06.00 Wita, terus merendam pake pelampung," jelas Aris saat dikonfirmasi awak media, Sabtu siang.
Kata Aris, saat berendam SD tak sadarkan diri. Rekan SD pun panik dan langsung mengevakuasi SD ke tepi pantai.
"Ini temannya curiga, karena setelah (disentuh) tidak menyahut dan ternyata tidak sadarkan diri. Jadi setelah itu ditarik ke atas," ucapnya.
SD yang diketahui merupakan pensiun pegawai BUMN ini pun langsung dilarikan ke rumah sakit (RS) terdekat untuk mendapatkan pertolongan.
Namun, saat dalam perjalanan SD sudah dinyatakan meninggal dunia. Keluarga pun langsung membawa jasad SD ke rumah duka untuk semayamkan.
"(Keluarga) tidak keberatan karena masih dianggap wajar. Tidak mau diautopsi dan dibawah pulang. Korban (SD) ini sakit jantung, bukan tenggelam, merendam badannya, kambuh penyakitnya," tandasnya.
Berdasarkan informasi, SD memang sudah lama memiliki riwayat penyakit jantung dan baru sekitar satu bulan menjalani terapi kesehatan air laut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.