Pj Gubernur Ancam Pecat Pejabat Pemprov Sulsel yang Tak Serius Tangani Inflasi

MAKASSAR,KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin sepertinya tak main-main dalam menangani inflasi di Sulsel. Ia bahkan tak segan memecat para pejabat yang tak becus menangani inflasi.

"Pak Menteri sudah tegas, kalau ada daerah yang PJ-nya, dua triwulan lebih tinggi dari inflasi nasional, maka Pj-nya tidak usah saya berhentikan. Anda mundur sendiri saja, karena pasti saya pecat," kata Bahtiar menirukan ucapan Mendagri Tito Karnavian dalam sambutannya usai prosesi sertijab di Baruga Kareang Pattingalloang Rujab Gubernur Sulsel, Rabu (6/9/2023).

Baca juga: Ditanya soal Stadion, Pj Gubernur Sulsel: Jangan Langsung Gas, Kasih Napas Dulu

Sehingga ia memberikan warning kepada para pejabat agar betul-betul menangani inflasi di Sulsel selama dirinya menjabat Pj Gubernur.

"Makanya sebelum saya dipecat, saya pecat duluan pejabat-pejabat yang menangani ini," tegasnya.

Menurutnya ketersediaan bahan pokok untuk masyarakat adalah hal yang perlu dilakukan. Sebab hal itulah salah satu yang bisa mengantisipasi terjadinya inflasi.

"Pak Menteri setiap Senin Absen tentang penanganan inflasi, dulu kalau inflasi sembako, sembilan bahan pokok, sekarang ditambah 21 bahan pokok dan harus ada di masyarakat," katanya.

Olehnya itu, ia meminta kepada para pejabat di lingkup Pemprov Sulsel agar tidak ragu-ragu dalam bekerja sesuai dengan tugas masing-masing.

"Komandannya saya. Nanti saya dibantu Pak Sekda, tidak ada komandan lain selain saya. Jadi komandan saya cuma Presiden Jokowi dan Pak Tito Karnavian. Jadi saya tidak ada beban secara politik pada siapa pun untuk mengelola pemerintahan ini. Saya adalah pejabat profesional dari Kemendagri bekerja secara profesional dan terukur," pungkas dia.