Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Kemenhub, Wali Kota Makassar Usulkan Jalur Kereta Api Dibangun Melayang

Kompas.com - 03/04/2023, 23:38 WIB
Hendra Cipto,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Pasca-peresmian kereta api Sulawesi Selatan oleh Presiden Joko Widodo, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) merespons usulan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto soal jalur di Kota Makassar menggunakan konsep elevated atau melayang.

Ketika dikonfirmasi, pria yang akrab disapa Danny Pomanto sebutan Wali Kota Makassar, mengaku telah bertemu dengan pihak Kemenhub. Dalam pertemuan itu, dibahas soal jalur kereta api konsep elevated.

Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Kereta Api Sulsel, Warga Maros Demo Tanahnya Dirampas

"Sudah ada respons dari Kemenhub. Kalau tidak salah pihak Balai Kereta Api yang datang. Jelas, konsep elevated yang digunakan di Kota Makassar," katanya.

Saat ditanya rencana pembangunan jalur kereta api dilanjutkan dari Kabupaten Maros ke Kota Makassar, Danny Pomanto mengaku tidak mengetahuinya.

"Kalau pembangunannya kapan dimulai, saya tidak tahu. Jelas konsep yang kita tawarkan yakni elevated akan digunakan," ujarnya. 

Diketahui, Danny Pomanto menginginkan konsep rel dibangun secara elevated atau melayang dari Kabupaten Maros hingga ke Kota Makassar. Konsep ini hanya membutuhkan lahan 5 meter dan tidak berdampak banjir. 

Dia pun menolak keras konsep at grade atau landed (permukaan tanah). Pasalnya, lahan yang dibutuhkan sekitar 50 meter untuk lebarnya. Selain konsep ini dapat memperparah banjir di Kota Makassar. Danny juga menilai konsep landed rawan kecelakaan dan bakal banyak lahan masyarakat mati sepanjang jalur kereta api. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com