Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Sulsel Bakal Kawal Ambulans, tapi Harus Diminta ke Kantor Polisi

Kompas.com - 19/01/2022, 06:29 WIB
Hendra Cipto,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com– Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyatakan akan mengawal ambulans agar bisa lebih cepat sampai ke rumah sakit.

Pengawalan itu juga dilakukan untuk mobil pembawa jenazah ke kompleks pemakaman.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulsel Kombes Komang Suartana mengatakan, pengawalan untuk ambulans dan mobil pembawa jenazah sebenarnya sudah berlangsung.

“Kalau masyarakat memang membutuhkan pengawalan, hubungi kantor polisi terdekat yakni Polsek maupun Polres. Minimal ada pemberitahuan terlebih dahulu, sampaikan bahwa 'Pak, ada orang sakit parah atau jenazah yang mau dikawal Pak,'. Kalau tidak ada pemberitahuan terlebih dahulu, ya pasti polisi juga kelabakan,” kata Suartana saat dihubungi, Selasa (18/1/2022).

Baca juga: Video Viral Ambulans Terjebak Macet hingga Pasiennya Meninggal, Ini Kata Polisi

Suartana meminta masyarakat melapor jika ada polisi di tingkat kepolisian sektor atau resor yang tidak mau mengawal ambulans atau mobil jenazah.

Polda Sulsel bakal memberikan sanksi untuk polisi yang menolak untuk mengawal.

“Itu sudah perintah Kapolda Sulsel, harus diberikan pelayanan kepada pengantar jenazah ataupun ambulans yang membawa pasien gawat darurat,” tegasnya. 

Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel juga diklaim sudah menyosialisasikan adanya pengawalan ini.

Baca juga: Sopir Ambulans di Sintang Gendong Pasien karena Jalan ke RS Rusak Parah, Ini Ceritanya

Dengan adanya pengawalan dari polisi, kata Suartana, masyarakat dilarang berkonvoi untuk mengawal ambulans atau mobil jenazah.

Terlebih jika konvoi pengawalan itu sampai memaksakan sepeda motor masuk ke jalan tol.

“Jelas kendaraan roda dua dilarang masuk tol, karena merugikan dan membahayakan orang lain. Sesuai dengan pasal 314 dan pasal 315 tentang lalu lintas,” paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Makassar
6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

Makassar
Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Makassar
Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Makassar
KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com