Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plt Gubernur Sulsel Janji Beri Asnawi dan Irfan Jaya Rumah jika Timnas Indonesia Juara Piala AFF 2020

Kompas.com, 28 Desember 2021, 11:19 WIB
Hendra Cipto,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman bangga dengan capaian Tim Nasional Indonesia yang melaju ke final Piala AFF 2020.

“Kita tentu merasa berbangga dan apresiasi perjuangan Timnas Indonesia yang melaju ke Final Piala AFF 2020," ujar Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Selasa (28/12/2021).

Terlebih, terdapat dua putra Sulawesi Selatan yang menjadi andalan Timnas Indonesia pada Piala AFF 2020. Mereka adalah Asnawi Mangkualam dan Irfan Jaya.

Baca juga: Piala AFF Jadi Momen Evaluasi Mental Suporter dan Pemain

Asnawi yang kini bermain untuk klub asal Korea Selatan Ansan Greeners itu lahir di Makassar pada 4 Oktober 1999. Sementara, Irfan Jaya yang bermain untuk Persebaya Surabaya merupakan kelahiran Bantaeng, 1 Mei 1996.

Kedua pemuda itu memiliki peran cukup penting di dalam skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong. Asnawi yang wakil kapten Timnas Indonesia bermain sebagai bek kanan. Sedangkan Irfan Jaya sebagai penyerang sayap kiri.

Asnawi Mangkualam (kiri) beraksi pada laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 yang mempertemukan Singapura vs timnas Indonesia di National Stadium Singapore, Rabu (22/12/2021) malam WIB. Hasil Singapura vs Indonesia imbang 1-1.DOK. PSSI Asnawi Mangkualam (kiri) beraksi pada laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 yang mempertemukan Singapura vs timnas Indonesia di National Stadium Singapore, Rabu (22/12/2021) malam WIB. Hasil Singapura vs Indonesia imbang 1-1.
Peran kedua pemain sangat terasa. Asnawi beberapa kali menjadi kapten tim karena Evan Dimas Darmono dicadangkan pelatih Shin Tae-yong. Irfan Jaya juga telah mengoleksi tiga gol di AFF 2020. 

Indonesia akan bertanding melawan Thailand di final Piala AFF 2020. Pertandingan itu digelar dengan sistem dua leg di National Stadium, Singapura. 

Baca juga: Kisah Masa Kecil Pratama Arhan, Andalan Timnas Indonesia di Piala AFF Asal Blora

Pertandingan leg pertama berlangsung pada Rabu (29/12/2021) dan leg kedua pada Sabtu (1/1/2021).

Sebagai penyuntik semangat, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menyiapkan hadiah khusus kepada Asnawi dan Irfan Jaya.

Baca juga: Fachruddin, Bek Asal Klaten Andalan Shin Tae-yong yang Nyaris Jadi TKI di Jepang

Andi Sudirman Sulaiman pun berharap Timnas Indonesia bisa menjadi juara Piala AFF 2020.

Insya Allah, jika Indonesia menang pada Final Piala AFF 2020 di Singapura, kita siapkan hadiah berupa masing-masing satu unit rumah kepada dua pemain dari Sulsel,” jelas Andi.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Modus Penyelundupan Obat-obatan Daftar G Asal Surabaya ke Makassar
Modus Penyelundupan Obat-obatan Daftar G Asal Surabaya ke Makassar
Makassar
2.486 Pekerja Menganggur, PHK di Sulsel Nomor 6 Se-Indonesia: Industri Nikel Lesu?
2.486 Pekerja Menganggur, PHK di Sulsel Nomor 6 Se-Indonesia: Industri Nikel Lesu?
Makassar
Kejati Sulsel Selamatkan Kerugian Negara Rp 36,6 Miliar dari Kasus Korupsi Sepanjang 2025
Kejati Sulsel Selamatkan Kerugian Negara Rp 36,6 Miliar dari Kasus Korupsi Sepanjang 2025
Makassar
Menhan Sjafrie Ungkap 80 Persen Timah Indonesia Dibawa ke Luar Negeri Tanpa Pajak
Menhan Sjafrie Ungkap 80 Persen Timah Indonesia Dibawa ke Luar Negeri Tanpa Pajak
Makassar
Culik Dan Cabuli Bocah 10 Tahun, Residivis Di Gowa Ditembak Polisi
Culik Dan Cabuli Bocah 10 Tahun, Residivis Di Gowa Ditembak Polisi
Makassar
Menhan Sjafrie Soroti Bencana Sumatera-Aceh: Hutan Lindung Tak Dijaga, Perlu Militer Kuat
Menhan Sjafrie Soroti Bencana Sumatera-Aceh: Hutan Lindung Tak Dijaga, Perlu Militer Kuat
Makassar
Skandal Perselingkuhan Pejabat DPRD di Sulsel Mencuat dari Video Mantan Suami, PKB dan BK Bergerak
Skandal Perselingkuhan Pejabat DPRD di Sulsel Mencuat dari Video Mantan Suami, PKB dan BK Bergerak
Makassar
Realisasi Investasi Makassar Triwulan III 2025 Capai Rp 4 Triliun
Realisasi Investasi Makassar Triwulan III 2025 Capai Rp 4 Triliun
Makassar
Inggris Bantu Makassar Rancang Stadion hingga Integrasi Transportasi
Inggris Bantu Makassar Rancang Stadion hingga Integrasi Transportasi
Makassar
Sengketa Lahan 16 Hektar di Makassar Memanas, PT Hadji Kalla Siapkan Laporan Pemalsuan Dokumen
Sengketa Lahan 16 Hektar di Makassar Memanas, PT Hadji Kalla Siapkan Laporan Pemalsuan Dokumen
Makassar
GMTD Gugat PT Hadji Kalla Imbas Konflik Lahan, Sidang Perdana Dijadwalkan 9 Desember
GMTD Gugat PT Hadji Kalla Imbas Konflik Lahan, Sidang Perdana Dijadwalkan 9 Desember
Makassar
Viral Pria di Gowa Diseret Rombongan Pemotor, Diduga Pelaku Pemerkosaan
Viral Pria di Gowa Diseret Rombongan Pemotor, Diduga Pelaku Pemerkosaan
Makassar
Sekda Sulsel Ingatkan Kepala Sekolah: Jika Tak Mampu Jadi Manajer Talenta Global, Kembali Jadi Guru
Sekda Sulsel Ingatkan Kepala Sekolah: Jika Tak Mampu Jadi Manajer Talenta Global, Kembali Jadi Guru
Makassar
2 Nelayan Tersambar Petir di Perairan Makassar, Satu Tewas, Satu Kritis
2 Nelayan Tersambar Petir di Perairan Makassar, Satu Tewas, Satu Kritis
Makassar
Polemik PBNU, Cak Imin: Kelakuan PBNU Kecewakan Masyarakat NU
Polemik PBNU, Cak Imin: Kelakuan PBNU Kecewakan Masyarakat NU
Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau