MAKASSAR, KOMPAS.com - Beredar video mengenai seorang warga negara asing (WNA) asal Australia yang mengendarai roda dua dan masuk jalan tol lantaran mengikuti Google Maps hingga dicegat petugas.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Tol Seksi 1, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Senin (14/4/2025).
Dari video yang dilihat Kompas.com, awalnya WNA laki-laki itu diberhentikan oleh dua petugas tol yang menggunakan rompi.
Baca juga: Ramai Aksi YouTuber WNA Tumpangi KA Babaranjang di Sumatera, KAI Buka Suara
Keduanya terlihat kesulitan berkomunikasi lantaran WNA tersebut tidak terlalu paham bahasa Indonesia.
WNA itu tampak mencoba berkomunikasi dengan kedua petugas tersebut menggunakan aplikasi penerjemahan. Petugas berupaya membaca ketikan WNA tersebut.
"Saya tidak mengerti apa yang kau katakan, saya punya teman di kepolisian. Namanya Dewi, bisakah kau meneleponnya?" ucap petugas tol bernama Saharuddin dalam video saat membaca ketikan terjemahan WNA itu.
Usai membaca ketikan tersebut, kedua petugas berupaya kembali berkomunikasi menanyakan nomor ponsel rekan WNA itu. Namun, dengan bahasa Inggris seadanya, WNA tersebut tampak tidak paham.
Kasat PJR Ditlantas Polda Sulsel Kompol Mamat Rahmat membenarkan perihal video WNA masuk tol akibat mengikuti arahan Google Maps itu.
Baca juga: WNA Amerika Mengamuk dan Rusak Klinik di Bali Ternyata Positif Narkoba
"Benar, ada pengendara WNA asal Australia yang identitas tidak sempat ditanyakan oleh petugas patroli jalan tol karena terkendala bahasa. WNA diduga kesasar hingga masuk tol dari karena mengikuti petunjuk Google Maps," kata Mamat kepada awak media saat dikonfirmasi, Selasa (15/4/2025).
Mamat mengungkapkan bahwa WNA tersebut terdeteksi masuk ke kawasan tol dan langsung dicegat petugas yang tengah melakukan patroli.
"Pengendara tersebut diberhentikan oleh petugas patroli jalan tol yang sedang melaksanakan patroli," ucap dia.
Setelah dicegat dan diberikan edukasi, pengendara WNA tersebut langsung diarahkan untuk keluar dibantu oleh petugas.
"Dibantu dan kemudian diarahkan keluar jalan tol lewat samping jalur sepeda motor," tutup dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang