KENDARI, KOMPAS. com- Gempa Tektonik berkekuatan 4,9 Skala Richter yang menguncang Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Jumat (24/1/2025) pukul 20.37 Wita menyebabkan kerusakan ringan pada bangunan Rumah Sakit Benyamin Guluh.
Akibat getaran gempa, bagian tegel pada dinding pintu masuk lift lantai 3 terlepas dan jatuh ke lantai hingga pecah.
Tak hanya itu, puluhan orang dan pasien panik. Mereka memilih turun dari lantai 4 dan 3 menuju lobi untuk mengamankan diri.
Baca juga: Gempa Susulan di Kolaka Terjadi Tiga Kali, BMKG: Pusatnya di Darat
Penjabat (Pj) Bupati Kolaka, Fadlansyah didampingi Direktur Rumah Sakit sejumlah Kadis langsung mengunjungi rumah sakit milik pemerintah.
Pj bupati Kolaka menyampaikan bahwa pihaknya melihat langsung bangunan rumah sakit yang terdampak gempa, yakni pada material lift yang pecah dan jatuh ke lantai namun operasional lift tetap berfungsi.
Gempa Tektonik berkekuatan M 4,9 yang menguncang Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Jumat (24/1/2025) pukul 20.37 Wita menyebabkan kerusakan ringan pada bangunan Rumah Sakit Benyamin Guluh. Selain itu, lanjut Fadlansyah, ada beberapa pasien merasa tidak nyaman sehingga memilih keluar dari ruang perawatan dan beristirahat di lobby dan teras teras rumah sakit, tapi tetap dikontrol.
Baca juga: Gempa M 4,9 Guncang Kolaka Timur, Warga Lari Bawa Ayam dari Kandang
"Karena memang masih ada kita rasakan gempa susulan meskipun lebih kecil getarannya. Sekarang pasien sudah kembali ke ruangan perawatan," kata Fadlansyah.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Kolaka untuk tetap waspada, dan tidak ada lagi gempa susulan.
Fadlansyah menambahkan, jika ada warga yang terdampak gempa untuk segera melaporkan ke pemerintah daerah, baik kerusakan milik pribadi atau fasilitas umum lainnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kolaka Timur, Dewa Made Ratmawan mengatakan, hingga kini belum ada laporan temuan kerusakan akibat gempa.
"Laporan dari Camat Lalolae dan Camat Ladongi hingga kini tidak ada kerusakan berat yang terjadi, yang ada hanya kepanikan warga", kata Dewa.
Baca juga: Gempa M 4,9 Guncang Lalolae Kolaka Timur, Tidak Berpotensi Tsunami
Namun demikian, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan setiap Kecamatan guna memastikan semuanya baik.
Gempa Tektonik ini berpusat di darat tepatnya di 14 Km Barat Daya Kolaka.
Getaran gempa juga dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Kolaka Timur, Bombana, Kolaka Utara, Konawe, Konawe Utara.
Hingga pukul 22.00 Wita, ada tiga gempa susulan yang mengguncang Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Jumat malam (24/1/2025).
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang