Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Pesta Pernikahan di Luwu Utara Terancam Batal karena Terjangan Banjir...

Kompas.com - 23/04/2024, 19:53 WIB
Amran Amir,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

LUWU UTARA, KOMPAS.com – Banjir yang melanda Desa Lembang-lembang, Kecamatan Baebunta Selatan, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Selasa (23/4/2024) siang membuat 416 KK terdampak.

Selain itu pesta pengantin warga setempat juga nyaris batal terlaksana. 

Bencana banjir terjadi pada Selasa (22/4/2024) sekitar pukul 04.00 Wita yang membuat sebagian warga mengungsi mencari tempat aman. 

Baca juga: Banjir di Radda Luwu Utara Meluas, Bawa Lumpur dan Airnya Berbau

Rencana dan persiapan pesta pengantin yang sedianya akan berlangsung besok, Rabu (24/4/2024) di Desa Lembang-lembang, kini membuat keluarga Madir khawatir pasalnya di tengah persiapan pelaksanaan pestanya kini dilanda banjir. 

Kepala Desa Lembang-lembang, Arwis Ansar, mengatakan, pesta tersebut berada di Dusun Kaluku Bulawang.

Prosesi pernikahan akan berlangsung pada Rabu (24/4/2024), namun kondisi banjir membuat pihak keluarga terpaksa berjibaku membenahi persiapan. 

“Besok anaknya bernama Widi akan menikah namun kondisi saat ini membuat pihak keluarga bingung karena dilanda banjir, sementara persiapan sebelumnya sudah matang,” ujarnya, Selasa (23/4/2024) siang. 

Baca juga: Tuntut Kompensasi, Ratusan Warga Korban Banjir Bandang di Pekalongan Tutup Akses Proyek Pabrik Sepatu


Penyebab banjir

Hujan deras dengan intensitas tinggi yang melanda Desa Bukit Harapan, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan membuat tebing setinggi 50 meter longsor. Akibat longsor jalan penghubung antar desa tertutup material longsor dan 2 dusun terisolasi, Minggu (21/4/2024).KOMPAS.com/MUH. AMRAN AMIR Hujan deras dengan intensitas tinggi yang melanda Desa Bukit Harapan, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan membuat tebing setinggi 50 meter longsor. Akibat longsor jalan penghubung antar desa tertutup material longsor dan 2 dusun terisolasi, Minggu (21/4/2024).

Lanjut Arwis, suasana sangat memprihatinkan karena undangan sudah beredar, keluarga juga sudah mempersiapkan segala sesuatunya terkait kebutuhan acara pernikahan. 

“Semoga ada yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi dan dapat berjalan sesuai rencana, olehnya itu saya menyampaikan kepada semua pihak yang terkait agar dapat menjadi perhatian, semoga bencana banjir yang melanda dan sudah sekian hari dapat solusi,” katanya lagi.

Arwis menyebutkan bahwa penyebab banjir akibat jebolnya tanggul di Dusun Ballakajang, Kalukubulawang dan Dusun Sukamakmur yang menyebabkan seluruh Desa Lembang-lembang tergenang, rumah warga serta jalan, dan 6 dusun terdampak.

“Jumlah KK yang terdampak yaitu Dusun Dadeko 114 KK atau 386 jiwa, Dusun Ballakajang 50 KK atau 145 jiwa, Dusun Kaluku Bulawang 60 KK atau 218 jiwa, Dusun Tagari 28 KK atau 115 jiwa, Dusun Mangkallang 139 KK atau 489 jiwa dan Dusun Sukamakmur 25 KK atau 125 jiwa,” jelas dia.

Menurut Arwis, langkah  penanganan yang sudah dilakukan yakni melakukan peninjauan dan segera melaporkan hasil peninjauan di lapangan. 

“Adapun yang kami butuhkan segera yakni air bersih, perahu karet, logistik atau bahan makanan, obat-obatan serta pelayanan kesehatan,” pungkasnya.

Baca juga: Dianggarkan Rp 30 M, Pembangunan Tanggul Permanen Sungai Wulan Demak Ditarget Kelar Pertengahan 2024

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Makassar
6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

Makassar
Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Makassar
Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Makassar
KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Makassar
Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com