Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 ABK yang Dilaporkan Hilang di Perairan Wawonii Ditemukan Selamat

Kompas.com - 29/02/2024, 15:20 WIB
Kiki Andi Pati,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS. com - Sebanyak 8 anak buah kapal (ABK) Kapal Motor Nelayan (KMN) Cahaya Sinar yang dilaporkan hilang di perairan Pulau Wawonii, Kabupaten Konawe Kepulauan berhasil ditemukan dalam kondisi selamat. 

Kepala Basarnas Kendari, Muhammad Arafah mengatakan delapan ABK tersebut ditemukan selamat oleh nelayan di Desa Monse pada Kamis (29/2/2024) pukul 11.05 Wita.

"Delapan orang korban telah dievakuasi oleh nelayan Desa Monse dengan menggunakan longboat menuju Desa Monse, Kecamatan Wawonii Timur," kata Arafah dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/2/2024).

Kemudian, lanjut Arafah, Tim Rescue KPP Kendari bergeser ke Desa Monse untuk memastikan kondisi korban.

Baca juga: Dihantam Gelombang, Kapal Penangkap Ikan Tenggelam di Perairan Wawonii, 8 Orang Dilaporkan Hilang

Arafah menjelaskan, setelah memastikan kondisi korban dalam keadaan selamat, Tim Rescue KPP Kendari dengan menggunakan KN SAR Pacitan kembali ke pangkalan dan tiba di Dermaga Basarnas Kendari. 

"Dengan telah ditemukannya keseluruhan POB kapal tersebut dalam keadaan selamat, operasi SAR terhadap KMN Cahaya Sinar yang dilaporkan tenggelam di sekitar perairan Wawonii dinyatakan selesai dan ditutup," katanya lagi. 

Sebelumnya diberitakan, sebuah kapal penangkapan ikan bernama KMN Cahaya Sinar dilaporkan tenggelam setelah dihantam gelombang di sekitar perairan Wawonii Kabupaten Konawe Kepulauan, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Rabu (28/2/2024) sekitar pukul 02.27 Wita.

Baca juga: Turun Kapal dan Jalan-jalan di Tengah Kota, 6 ABK Kapal Berbendera Filipina Diamankan


Kapal dihantam ombak

Dalam kejadian itu, tiga orang selamat dan delapan orang dilaporkan hilang termasuk kapten kapal. 

Arafah mengatakan bahwa KMN Cahaya Sinar berangkat dari Kendari untuk menangkap ikan di sekitar perairan Pulau Wawonii pada Senin (26/2/2024). 

Kemudian, kapal dihantam gelombang yang mengakibatkan air masuk ke dalam kapal pada Selasa (27/2/2024) sekitar pukul 08.30 Wita.

"Salah satu awak kapal dengan menggunakan perahu kecil mendayung mencari daratan untuk meminta bantuan," ujarnya.

Baca juga: 12 Penumpang Kapal Pengangkut Logistik PLN Ditemukan di Perairan Sitaro Sulut, 10 Selamat dan 2 Meninggal

Kapal tersebut tenggelam pada Selasa (27/2/2024) sekitar pukul 02.27 Wita setelah dilaporkan oleh salah seorang ABK-nya, Sudirman.

Tim Rescue KKP Kendari segera bergerak menuju lokasi kejadian dengan menggunakan KN SAR Pacitan, dengan jarak tempuh sekitar 70 NM.

KMN Cahaya Sinar berangkat dari Kendari pada Senin (26/2/2024) dengan tujuan mencari ikan di perairan sekitar Pulau Wawonii.

Namun keesokan harinya, kapal tersebut dihantam gelombang yang mengakibatkan air masuk ke dalam kapal.

Baca juga: Bawa 16 Penumpang, Kapal Pengangkut Logistik PLN Hilang Kontak di Perairan Sitaro Sulut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com