Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Baswedan Sebut Masyarakat Indonesia seperti Tinggal di Konoha

Kompas.com - 18/11/2023, 18:17 WIB
Reza Rifaldi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com- Calon Presiden (Capres) dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan menilai masih banyak ketimpangan yang dirasakan oleh masyarakat.

Hal tersebut dikemukakan dalam diskusi Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Negeri Makassar (UNM) di Four Points Hotel, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

"Hari ini kita masih ada satu lagi yang belum tercapai. Kita sudah satu bangsa, satu negera, satu teritori, satu kesatuan tapi belum satu kemakmuran ketimpangan masih menjadi gambaran hari ini," ungkap Anies di Kota Makassar, Sabtu (18/11/2023).

Baca juga: Disebut Tolak Anies Baswedan Jadi Pembicara, Rektorat UGM: Kamis Masih Cek

Anies kembali menyebut mengenai negeri Konoha dalam paparannya.

"Kita sudah 25 tahun Indonesia menjalani reformasi ketika tahun 1998 kita menyaksikan adanya harapan untuk memberantas nepotisme, memberantas kolusi, memberantas korupsi, itulah semangat yang luar biasa," ucap Anies. 

"Di tahun ini 2023 yang kita rasakan sekarang, kita sekarang tinggal di Konoha di mana tidak ada keberanian untuk mengucapkan kebenaran. Ini menggambarkan adanya kemunduran dan angka statistiknya menunjukkan itu," sambungnya. 

Dia pun menunjukkan sebuah gambar yang memperlihatkan perbandingan demokrasi di tahun 1998. Dari gambar itu terlihat ribuan mahasiswa menduduki gedung DPR RI di Senayan.

Di sebelah gambar itu, terlihat pula gambar ukiran gunung yang ada di serial film kartun Naruto. Tampak pula beberapa pimpinan negeri 'Konoha'.

Baca juga: Di Hadapan Ganjar, Rocky Gerung Sebut Statusnya Tersangka dan Ditersangkakan PDI-P

Anies akan mengedepankan keadilan masyarakat jika masyarakat memilihnya.

"Bagaimana kita menjaga keutuhan ini dengan mengubah orientasinya, bila orientasi kemarin pada pertumbuhan yang luar biasa maka kami melihat ke depan kita harus mengedepankan faktor keadilan di dalam pembangunan," jelasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Makassar
6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

Makassar
Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Makassar
Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Makassar
KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Makassar
Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com