GOWA, KOMPAS.com - Wakil Bupati Gowa, Abdul Rauf Malaganni melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Syekh Yusuf, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (7/11/2023).
Sidak ini menyusul aksi mogok kerja para dokter di RSUD Syekh Yusuf Gowa yang menyebabkan ratusan pasien terlantar.
Baca juga: Dokter RSUD Syekh Yusuf Gowa Mogok Kerja, Ratusan Pasien Telantar
Abdul Rauf tiba di RSUD Syekh Yusuf pada pukul 08:30 Wita. Saat melakukan sidak di ruang pelayanan Poli, ratusan warga tampak antre menunggu pelayanan medis.
Sejumlah pasien pun melayangkan protes kepada Abdul Rauf.
"Kemarin saya ke sini dan pulang sore. Latanya besok datang dan langsung mendapat pelayanan. Tapi hari saya datang dan menunggu di ruang pelayanan medis tapi petugas perintahkan untuk kembali mengambil nomor antrean. Padahal saya datang tadi pagi ini harus mendapatkan antrean 107," kata salah satu pasien kepada Abdul Rauf.
Dari pantauan Kompas.com pelayanan medis di rumah sakit tersebut kembali berjalan normal meski ratusan pasien harus mengantre.
"Jadi pelayanan sudah berjalan normal. Dan kemarin saya sudah ultimatum semua untuk memaksimalkan pelayanan medis. Dan yang kemarin itu bukan mogok kerja ya melainkan adanya rapat yang digelar oleh dokter dan Dirut rumah sakit," kata Abdul Rauf.
Saat sejumlah awak media mempertanyakan perihal tunjangan insentif BPJS pekerja medis yang telah tujuh bulan belum dibayarkan, dia mengatakan pihaknya telah menyelesaikannya.
"Intinya kemarin sudah selesai semua dan hari ini sudah normal kembali" kata Abdul Rauf.
Diberitakan sebelumnya bahwa ratusan pasien RSUD Syekh Yusuf terlantar pada Senin, (6/11/2023) setelah seluruh dokter menggelar mogok kerja akibat insentif belum terbayar selama tujuh bulan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.