Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Makassar Bikin Onar dan Bunuh Tetangga, Rumah Orangtuanya Dibakar Warga

Kompas.com - 04/07/2023, 12:05 WIB
Reza Rifaldi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Pemuda bernama Muh Agung Sutte di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) tewas usai ditikam senjata tajam jenis badik oleh tetangganya sendiri.

Peristiwa nahas yang menimpa pemuda berusia 22 tahun itu terjadi di kawasan komplek perumahan Aditarina, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulsel, pada Selasa (4/7/2023), sekitar pukul 03.00 Wita.

Polisi yang telah mendapatkan laporan pun telah berhasil mengamankan pelaku yang bernama Sahiruddin (36). Pelaku merupakan tenaga honorer kebersihan kantor Kecamatan.

Baca juga: Pelaku Penikaman di Bitung Sulut Ditembak di Kaki karena Melawan

Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando K Sambolangi mengatakan, korban tewas akibat luka tusukan badik di bagian perutnya.

"Iya benar, korban meninggal dunia akibat ditusuk benda pisau badik. Untuk pelaku sudah diamankan satu orang," kata Lando kepada Kompas.com, Selasa pagi.

Menurut informasi, peristiwa itu bermula ketika pelaku yang dalam keadaan mabuk datang berbuat onar. Pelaku menganggu warga yang sedang mempersiapkan acara pernikahan.

"Ada perkelahian di situ. Korban hendak memisahkan. Tapi korban langsung ditusuk, langsung tersungkur. Tapi korban sempat lari menyelamatkan diri," ucapnya.

Usai menusuk korban hingga tewas, pelaku pun melarikan diri. Tak lama setelah kejadian, keluarga korban dan warga setempat yang tidak terima dengan kejadian itu melampiaskan kemarahannya dengan membakar rumah orangtua pelaku.

"Ada juga rumah yang dari informasi rumah orangtua pelaku dibakar oleh massa," ungkapnya.

Untuk saat ini, pelaku sementara masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek Manggala, dan pelaku yang sebut lebih dari satu orang masih dalam pengejaran polisi.

"Masih dilakukan pendalaman, keterangan beberapa saksi pelaku ada lebih dari satu orang," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Makassar
Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Makassar
'Harusnya Bapak yang Berangkat Haji....'

"Harusnya Bapak yang Berangkat Haji...."

Makassar
Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Makassar
Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Makassar
Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com