Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Laga PSM Makassar Vs Persija Jakarta, Bernardo Tavares Marah Gebrak Meja, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 05/08/2022, 22:22 WIB
Suddin Syamsuddin,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PAREPARE, KOMPAS.com - Pertandingan antara PSM Makassar vs Persija Jakarta di Stadion Gelora BJ Habibie, Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah digelar. Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, marah dan menggebrak meja.

Kemarahan itu diungkapkannya saat konferensi pers di Stadion Gelora BJ Habibie.

"Ada sejumlah pelanggaran yang fatal menimpa pemain kami, namun wasit tidak memberikan kartu kepada pemain lawan. Itu kami anggap kecurangan yang dilakukan wasit," kata Bernardo Tavares, Jumat (05/08/2022) sambil menggebrak meja, hingga air mineral di depannya jatuh.

Meski menahan imbang Persija dengan skor 1:1, namun Bernardo Tavares sangat heran. Ia mengatakan ada empat kali pemainya dilanggar dengan keras. Terparah pada menit ke-80 pemainya dilanggar sangat keras di dalam kota penalti.

Baca juga: Kisah Desy Pesepak Bola Perempuan, Ditentang Orangtua hingga Masuk Timnas

"Keputusan wasit jelas sangat merugikan kami. Terparah saat salah seorang anak asuh saya dilanggar keras dalam kotak penalti. Wasit bahkan tidak mengeluarkan kartu teguran,"  kata Bernardo Tavares dengan suara keras.

Menurut Bernardo, wasit seperti itu hanya ada di permainan sepak bola Indonesia. Walau geram terhadap wasit, Bernardo kagum akan permainan Persija.

Sementara itu pelatih Persija, Thomas Doll mengakui permainan anak-anak Juku Eja (julukan PSM Makassar) yang menekan. Namun Thomas senang bisa meraih poin satu dalam laga melawan PSM Makassar di kandangnya.

"Meski pertandingan berlangsung tegang dan kami mampu menahan PSM Makassar satu sama. Namun kami juga tidak senang dengan kepimpinan wasit yang memimpin pertandingan tadi," pungkas Thomas Doll.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Makassar
Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Makassar
Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Makassar
Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Makassar
3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

Makassar
Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com