Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Kompas.com - 25/04/2024, 22:02 WIB
Defriatno Neke,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

BAUBAU, KOMPAS.com – Seorang sopir truk antarkota, Haerudin Sanjaya, ditemukan tak bernyawa di dalam truknya di Pelabuhan Ferry Baubau, Sulawesi Tenggara, Rabu (24/4/2024) petang.

Korban ditemukan oleh sesama sopir truk lainnya yang sedang mangkal di Pelabuhan Ferry Baubau-Wamengkoli.

“Saya pergi lihat tapi badannya sudah tidak goyang lagi. Jadi saya panggil orang-orang di sini, coba lihat jadi banyak orang,” kata seorang teman korban, La Ode Muhamad Iksan, saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (24/4/2024).

Baca juga: Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Sebelumnya, ia juga baru tiba di pelabuhan ferry, dan memberitahu temannya yang lain untuk memanggil korban yang sedang di dalam mobilnya sendiri.

“Tapi teman dia takut, jadi kita pergi lihat sudah tidak goyang ini orang (korban), ada yang panggil polisi dan datang semua,” kata dia.

Polisi yang tiba di lokasi kejadian kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Korban ditemukan meninggal dengan posisi sedang duduk di kursi stir kemudi.

Baca juga: Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya


Baca juga: Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Diduga meninggal karena kelelahan

Dari pemeriksaan di tubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan dan diduga tewas karena kelelahan lantaran melakukan perjalanan jauh antarkota.

Haerudin yang merupakan warga Desa Lasembangi, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton itu berprofesi sebagai pengantar barang Baubau ke Kabupaten Muna.

Korban kemudian dibawa ke rumah sakit RSUD Palagimata Baubau untuk dilakukan visum luar.

Baca juga: Ditinggal Njagong, Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Terpisah, Kasi Humas Polres Baubau, AKP Abdul Rahmad, mengatakan, dari hasil visum luar yang dilakukan pihak RSUD Palagimata Baubau, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Keterangan dari keluarga korban ada riwayat stroke terhadap korban. Keluarga korban sudah ikhlas menerima meninggalnya korban sehingga menolak untuk diotopsi,” ungkap Rahmad, Kamis (25/4/2024).

Baca juga: Ditinggal Njagong, Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Makassar
96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

Makassar
Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Makassar
Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Makassar
Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Makassar
Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Makassar
6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

Makassar
Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Makassar
Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Makassar
Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Makassar
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Makassar
4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Makassar
Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com