PALOPO, KOMPAS.com – Setelah beberapa jam pencarian, Muh Rafi (13), warga Kelurahan Pontap, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo. Sulawesi Selatan, ditemukan tidak bernyawa di Pantai pelabuhan Tanjung Ringgit, Kota Palopo, Kamis (18/1/2024) petang.
Muh Rafi merupakan pelajar kelas 7, SMPN 2 Palopo, tenggelam setelah melompat di jembatan dan terbawa arus.
Menurut rekannya, Resa (12), Rafi sempat meminta tolong dan mereka berupaya menolongnya dengan menarik tangan Rafi, namun genggaman tangannya lepas.
“Rafi kemudian terbawa arus melewati gorong-gorong yang ada di Pelabuhan Tanjung Ringgit. Kami sudah tidak sanggup lagi dan meminta tolong kepada warga,” kata Resa.
Baca juga: Mandi di Sungai, Bocah 16 Tahun di Brebes Hilang Tenggelam, Awalnya Mengaku Bisa Berenang
Baca juga: Terobos Pelintasan Sebidang, Pemotor di Grobogan Tewas Tertabrak Kereta
Saat warga sudah datang untuk menolong, Rafi sudah tidak terlihat sehingga warga memanggil tim SAR gabungan dari Basarnas Pos Palopo, BPBD, kepolisian dan masyarakat setempat.
Personel Pos SAR Basarnas Palopo, Dedi Muliadi mengatakan, setelah dilakukan pencarian bersama, korban akhirnya berhasil ditemukan.
“Korban berhasil ditemukan pada pukul 17.30 Wita, dalam keadaan meninggal dunia. Korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah duka di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Pontap, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo,” ucap Dedi, Kamis.
Baca juga: Tanam Kunyit, Petani di Wonogiri Ditemukan Tewas Tersengat Listrik
Dedi mengatakan, pencarian dilakukan dengan menyisir dari lokasi awal kejadian sejauh 500 meter ke laut.
“Penyisiran dilakukan secara bersama dan juga dilakukan penyelaman, alhamdulillah korban berhasil ditemukan,” katanya lagi.
Basarnas Pos Palopo mengimbau warga untuk waspada mengingat cuaca ekstrem saat ini sering terjadi.
Pantauan di lokasi, orang tua korban sempat melakukan pencarian dan saat ditemukan menangis histeris di atas perahu karet melihat anaknya terbujur kaku.
Baca juga: Pria di Sragen Tewas Kesetrum dan Terpental Saat Perbaiki Speaker
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.