Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Sudah Surut, Banjir di Luwu Timur Masih Menggenangi Permukiman Warga

Kompas.com - 17/01/2024, 12:54 WIB
Amran Amir,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

LUWU TIMUR, KOMPAS.com – Banjir yang merendam Desa Laskap, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan akibat meluapnya sungai Pongkeru, kini mulai surut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Timur, Masdin mengatakan, banjir yang diakibatkan sungai Larui atau Pongkeru yang hulunya di Sulawesi Tenggara meluap tersebut menyebabkan puluhan rumah terendam.

“Sedikitnya ada 70 rumah warga yang terendam dan Poskesdes Labose serta Sekolah Dasar  Labose ikut terendam,” kata Masdin saat dikonfirmasi, Rabu (17/1/2024).

Baca juga: Saat 458 Rumah di Kota Pangkalpinang Terendam Banjir...

Masdin mengeklaim, pihaknya tengah menangani warga yang dilanda banjir dan telah berkoordinasi dengan pemerintah Desa Laskap.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Kepala Desa Laskap, mengenai bantuan segera disampaikan kebutuhan warga,” katanya lagi.

Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Desa Laskap, Herman Zein.

“Air sudah surut, sekarang sekitar 40 sentimeter di rumah yang berada di daerah rendah dan masih tergenang banjir. Memang saat banjir, rumah di daerah tersebut ketinggian air mencapai  1,5 meter sementara yang lainnya 60 hingga 80 sentimeter,” ujarnya, Rabu.

Baca juga: Puncak Musim Hujan 2024, Sulsel Waspada Banjir, Daerah Mana Saja?


Penyaluran bantuan

Herman menjelaskan, banjir yang sempat merendam gedung Poskesdes Labose dan SD Labose juga sudah surut. Aktivitas pun sudah mulai berjalan.

“Untuk di Poskesdes pelayanan sudah berjalan, warga dan pegawai di sana sudah membersihkan termasuk di SD Labose, mereka sudah tidak libur lagi,” tutur dia.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur telah memerintahkan instansi terkait untuk menyalurkan bantuan terutama air bersih dan bahan makanan.

Wakil Bupati Luwu Timur Mochammad Akbar Andi Leluasa mengatakan, pihaknya sudah memerintahkan BPBD dan Dinas Sosial untuk menyalurkan bantuan.

"Sudah saya berkoordinasi dengan Dinsos dan BPBD untuk segera menyalurkan bantuan, pasokan air bersih saya lihat yang paling penting. Jadi BPBD tetap akan siaga karena ini cuaca ekstrem masih berlangsung jadi kita mewaspadai adanya banjir susulan," jelas Akbar.

 

Baca juga: 3 Wilayah di Sulsel Masuk Prioritas Penyaluran Logistik Pemilu, Mana Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Makassar
Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Makassar
Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Makassar
Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Makassar
Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Makassar
Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Makassar
Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Makassar
3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

Makassar
Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com