BMKG Keluarkan Peringatan Dini: Awas, Banjir di Sulsel Bagian Barat

MAKASSAR, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) IV Makassar mengeluarkan peringatan dini awas banjir di sejumlah wilayah Sulawesi Selatan.

Forecaster BMKG Wilayah IV Makassar, Resky Yudha yang dikonfirmasi, Kamis (11/1/2024) mengungkapkan, Sulsel bagian barat diprediksi berada di puncak penghujan 2024 pada bulan Januari ini.

Prakiraan curah hujan dalam 10 hari ke depan, mulai tanggal 11 hingga 20 Januari, curah hujan di wilayah Sulsel bagian barat tinggi. Curah hujan diprediksi di atas 150 milimeter per 10 hari.

Baca juga: Banjir di Pelalawan, Pasutri Lansia Diselamatkan dari Rumah yang Tenggelam

Curah hujan yang tinggi itu akan terjadi di wilayah Sulsel bagian barat meliputi pesisir laut yakni, Kabupaten Pinrang, Kota Parepare, Kabupaten Barru, Kabupaten Pangkep, Kabupaten Maros, Kota Makassar, Kabupaten Gowa, dan Kabupaten Takalar.

"Potensi terjadinya banjir di Sulsel di bagian barat ini dalam kategori 'Awas'. Jadi memang berpotensi terjadinya banjir," kata Resky.

Dia menjelaskan, curah hujan tinggi yang diprediksi terjadi 10 hari kedepan akan disertai angin kencang dan petir.

"Curah hujan tinggi ini berdampak pada jembatan yang rendah tidak dapat dilintasi, volume air sungai meningkat, longsor terjadi dalam skala menengah, aliran banjir berskala menengah mengganggu aktivitas masyarakat," jelasnya.

Resky Yudha melanjutkan, sedangkan untuk gelombang laut di Selat Makassar bagian selatan ketinggian ombak berkisar 1,25 sampai 2,5 meter.

Demikian pula dengan wilayah selatan Sulsel seperti Kabupaten Kepulauan Selayar, Perairan Bonerate, dan Laut Flores bagian timur gelombang laut mencapai 2,5 meter.

Baca juga: 43 Desa di Siak Jadi Titik Terparah Bencana Banjir di Riau

"Masyarakat diimbau agar berhati-hati jika beraktivitas di luar rumah, tidak beraktivitas di luar rumah jika tidak mendesak, dan berkoordinasi dengan pihak terkait kebencanaan," imbaunya.