Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi 2 Ekor Kerbau di Sawah, Pelaku Terancam 7 Tahun Penjara

Kompas.com - 27/10/2022, 16:22 WIB
Amran Amir,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

TANA TORAJA, KOMPAS.com – Tim Khusus (Timsus) Polsek Sangalla, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, bekuk pelaku pencurian 2 ekor kerbau berinisial HOP (33), di Lembang Batualu Selatan, Kecamatan Sangalla Selatan, Kamis (27/10/2022) sore.

Kerbau tersebut dicuri dari ladang milik Andarias Sanda Urang (61) di daerah Katapi, Lembang Batualu Selatan.

Kapolsek Sangalla Iptu Muh Aksan Suwardi mengatakan penangkapan dilakukan setelah polisi melakukan penyelidikan terhadap kasus pencurian kerbau di wilayah Sangalla.

Baca juga: Kronologi Pencuri Kerbau Tertangkap dan Diamuk Warga di Riau, Kondisinya Kritis

“Pelaku ditangkap pada Rabu (26/10/2022) sekitar pukul 11.30 WITA, oleh tim khusus Polsek Sangalla yang diketahui sedang berada di Lembang Batualu Selatan, Kecamatan Sangalla Selatan, saat ditangkap terduga pelaku didampingi oleh Kepala Lembang Batualu Selatan, Pradiyan Londong Allo,” kata Aksan saat dikonfirmasi di Mapolsek Sangalla, Kamis (27/10/2022) sore.

Sebelumnya polisi menerima laporan dari warga yang kehilangan ternak Kerbau

Sesuai laporan pengaduan dari korban, yakni Laporan Polisis Nomor : LPB /17/ X / 2022 / Sek Sangalla, Tanggal 20 Oktober 2022, setelah melakukan penyelidikan di lapangan, polisi mengantongi identitas pelaku.

“Tim khusus melakukan serangkaian kegiatan kepolisian dengan melakukan penyelidikan, dari proses kegiatan kepolisian yang dilakukan, Timsus mengembangkan informasi terkait oknum berinisial HOP yang di duga sebagai pelaku pencurian, dari pengembangan dan pengolahan informasi lapangan, menguatkan dugaan bahwa HOP adalah pelaku pencurian,” ucap Aksan.

Lanjut Aksan, kejadian pencurian kerbau di Lembang Batualu Selatan, Kecamatan Sangalla Selatan terjadi pada Senin (17/10/2022) sekitar pukul 20.00 WITA.

“Pada saat korban ingin memberi makan kerbaunya yang disimpan di sawah, korban heran karena sudah tidak ada di tempatnya, setelah korban mencari dan tidak menemukannya, korban melapor kehilangan kerbau di Polsek Sangalla,” ujar Aksan.

Dari hasil pemeriksaan awal, pelaku telah mengakui perbuatannya dengan melakukan pencurian 2 ekor Kerbau milik Andarias Sanda Urang, dan kemudian dijual ke pasar Bolu Toraja Utara sebesar Rp 37.000.000.

“Barang bukti yang diamankan polisi berupa uang tunai Rp 13 juta sisa hasil penjualan ternak kerbau, 2 ekor kerbau, baju warnah coklat dan celana jeans warnah biru yang digunakan pelaku saat melakukan aksinya, dan telepon seluler (Ponsel) warnah hitam seharga Rp 2.900.000,” tutur Aksan.

Atas perbuatannya, pelaku dikenai pasal 363 ayat 1 subsider pasal 362 KHUPidana dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.

“Saat ini, pelaku kami tahan di Rutan Polsek setelah pemeriksaan saksi lengkap kami sesuai dengan jukrah dilakukan di Rutan Polres Tana Toraja,” jelas Aksan.

Baca juga: Puluhan Kerbau di Riau Diduga Mati Akibat Penyakit Ngorok, Apa Itu?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Makassar
ASN Pemkab Jeneponto Ditangkap karena Jual Sabu untuk Kedua Kalinya

ASN Pemkab Jeneponto Ditangkap karena Jual Sabu untuk Kedua Kalinya

Makassar
Peringati 'May Day', Buruh dan Mahasiswa Padati Jalanan Makassar

Peringati "May Day", Buruh dan Mahasiswa Padati Jalanan Makassar

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 2 Mei Imbas Erupsi Gunung Ruang

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 2 Mei Imbas Erupsi Gunung Ruang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Asyik Konsumsi Narkoba, Honorer di Gorontalo Diciduk Polisi

Asyik Konsumsi Narkoba, Honorer di Gorontalo Diciduk Polisi

Makassar
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Hujan Abu Vulkanik Gunung Ruang Landa Manado, Dinas Pendidikan Diminta Liburkan Siswa

Hujan Abu Vulkanik Gunung Ruang Landa Manado, Dinas Pendidikan Diminta Liburkan Siswa

Makassar
Usut Dugaan Penyelewengan Dana Hibah, Bendahara Umum KONI Makassar Diperiksa

Usut Dugaan Penyelewengan Dana Hibah, Bendahara Umum KONI Makassar Diperiksa

Makassar
Gunung Ruang Alami Erupsi Lagi, Pemprov Siapkan 2 Tempat untuk Relokasi 300 KK

Gunung Ruang Alami Erupsi Lagi, Pemprov Siapkan 2 Tempat untuk Relokasi 300 KK

Makassar
Bawa 30 Kg Sabu dari Kaltara, Kurir Narkoba Ditangkap di Pelabuhan Rakyat Awarange Sulsel

Bawa 30 Kg Sabu dari Kaltara, Kurir Narkoba Ditangkap di Pelabuhan Rakyat Awarange Sulsel

Makassar
Terdampak Aktivitas Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Kembali Ditutup

Terdampak Aktivitas Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Kembali Ditutup

Makassar
Status Gunung Ruang Kembali Awas, Terjadi Erupsi Dini Hari Tadi

Status Gunung Ruang Kembali Awas, Terjadi Erupsi Dini Hari Tadi

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Kronologi Bocah 4 Tahun Terjebak di Mesin Cuci di Makassar, Petugas: Tak Alami Luka

Kronologi Bocah 4 Tahun Terjebak di Mesin Cuci di Makassar, Petugas: Tak Alami Luka

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com