Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parkir Kemahalan, Wali Kota Parepare Kumpulkan Warga Sekitar Stadion BJ Habibie

Kompas.com - 20/07/2022, 11:44 WIB
Suddin Syamsuddin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PAREPARE, KOMPAS.com - Wali Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Taufan Pawe mengumpulkan warga sekitar Stadion BJ Habibie, setelah venue itu dipastikan akan menjadi home base PSM Makassar melawan Bali United dalam gelaran Liga 1 29 Juli nanti.

Taufan meminta warga sekitar stadion untuk bertemu, setelah mendengar tarif parkir di sana dianggap terlalu mahal. Sehingga dia berniat menyamakan persepsi.

Baca juga: Tabrak Tiang Listrik di Parepare, Mobil Kadis Kominfo Sidrap Ringsek dan Terbakar

Politisi Golkar ini membuka pertemuan dengan kilas balik uji coba antara PSM Makassar dengan Sulut United yang digelar beberapa bulan lalu.

"Ada masyarakat menarik tarif parkir mobil sebesar Rp 75.000, untuk motor Rp 50.000, hal itu sangat dikeluhkan oleh suporter PSM Makassar dan pecinta bola yang datang menonton pertandingan," kata Taufan kepada warga sekitar stadion, Selasa (19/7/2022).

Karena itu, Taufan Pawe menuturkan Pemerintah Kota Parepare berembug bersama warga sekitar Stadion Gelora BJ Habibie, dan meminta mereka tidak menarik parkir kemahalan.

"Dari hasil rembug antara warga sekitar stadion, kami menyepakati tarif parkir untuk kendaraan roda 2 dikenakan Rp 10.000, sementara untuk mobil Rp 20.000," terang Taufan.

Selain tarif parkir, Taufan juga menyoroti keluhan suporter Juku Eja, julukan PSM, bahwa harga air yang dijual terlalu mahal.

Dalam pertemuan tersebut, warga dan pemerintah kota sepakat bahwa harga air kemasan tidak boleh terlalu tinggi kepada fans.

"Kami memahami, untuk menjadi tuan rumah yang baik akan jauh dari kata sempurna, Namun izinkan kami berusaha semaksimal mungkin bekerja demi kenyamanan para pencinta sepak bola, khususny fans fanatik PSM," ungkap Taufan Pawe.

Anugra Sunday, salah seorang penggemar sepak bola mengapresiasi kebijakan Taufan. Anugra mengatakan, langkah antisipasi yang dilakukan Pemkot Parepare sangat tepat.

"Bayangkan saja tarif parkir yang ditarik warga sekitar lebih mahal dari harga tiket menonton laga sepak bola. Olehnya itu, kami berterima kasih kepada Pemkot Parepare atas langkah yang telah dilakukan," harap Anugra.

Baca juga: Cerita Penumpang Prince Soya yang Hapus Kegelisahan dengan Berjalan-jalan di Parepare

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 29 Maret 2024

Makassar
Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Makassar
Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Makassar
Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Makassar
Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Makassar
Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Makassar
Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat 'Laundry', Awalnya Dikira Janin

Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat "Laundry", Awalnya Dikira Janin

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Hak Penyandang Disabilitas Belum Terpenuhi dalam Rekrutmen PPPK Gorontalo

Hak Penyandang Disabilitas Belum Terpenuhi dalam Rekrutmen PPPK Gorontalo

Makassar
Tradisi 'Hui lo Kunu', Berburu Kacang dan Pisang Saat Pertengahan Ramadhan di Batudaa Gorontalo

Tradisi "Hui lo Kunu", Berburu Kacang dan Pisang Saat Pertengahan Ramadhan di Batudaa Gorontalo

Makassar
Hujan Deras, Kantor BPBD Palopo Dihantam Longsor

Hujan Deras, Kantor BPBD Palopo Dihantam Longsor

Makassar
Rekam Aktivitas di Toilet Kantor, Oknum Pegawai BMKG Gorontalo Dijerat Pasal Pornografi

Rekam Aktivitas di Toilet Kantor, Oknum Pegawai BMKG Gorontalo Dijerat Pasal Pornografi

Makassar
Diduga Hendak Bunuh Diri, Seorang Pria Nekat Panjat Tower BTS, Mau Turun Usai Dibujuk Istri

Diduga Hendak Bunuh Diri, Seorang Pria Nekat Panjat Tower BTS, Mau Turun Usai Dibujuk Istri

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com