Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Pertama Covid-19 Varian Omicron Ditemukan di Sulsel, Pasien Bekerja di Maluku

Kompas.com - 23/01/2022, 12:26 WIB
Hendra Cipto,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Satu kasus Covid-19 varian Omicron pertama ditemukan di Sulawesi Selatan (Sulsel).

NA (27) warga Dusun Barua, Kelurahan Bontomarannu, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar terdeteksi varian ini. Kini NA menjalani isolasi di RSUD Padjonga Dg. Ngalle Takalar.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Makassar Hari Ini, 23 Januari 2022

Sempat berada di Maluku

Kasus pertama penyebaran varian omicron ini diketahui setelah Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulsel menerima hasil pemeriksaan sequencing (WGS) dari PHEOC dan Litbangkes, Jakarta pada 20 Januari 2022.

Sebelum terpapar omicron, NA sempat bepergian dari Provinsi Maluku. Sebab, dia bekerja di perusahaan ikan atau telur ikan di Dobo, Kepulauan Aru, Maluku.

Selain positif covid-19, NA juga memiliki penyakit penyerta (komorbid).

Dinkes Kabupaten Takalar pun langsung melakukan tracing kepada 19 orang dari tenaga kesehatan maupun keluarga yang sempat berkontak erat.

Hasilnya, mereka dinyatakan negatif Covid-19.

Baca juga: Dokter Kecantikan di Makassar Ditangkap Palsukan Ratusan Hasil Tes PCR dan Antigen

Plt Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Arman Bausat menyampaikan, bahwa saat ini pasien tengah melakukan isolasi di RSUD Padjonga Dg. Ngalle Takalar.

“Adapun rencana tindak lanjut yang akan dilakukan, Dinas Kesehatan setempat tetap melakukan kegiatan penyelidikan epidemiologi dan pengambilan swab kontak erat (tenaga kesehatan, keluarga pasien) untuk diperiksa sampelnya," kata Arman.

Baca juga: Gong Terbesar di Indonesia Ternyata Ada di Makassar, Segini Diameter dan Beratnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Makassar
ASN Pemkab Jeneponto Ditangkap karena Jual Sabu untuk Kedua Kalinya

ASN Pemkab Jeneponto Ditangkap karena Jual Sabu untuk Kedua Kalinya

Makassar
Peringati 'May Day', Buruh dan Mahasiswa Padati Jalanan Makassar

Peringati "May Day", Buruh dan Mahasiswa Padati Jalanan Makassar

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 2 Mei Imbas Erupsi Gunung Ruang

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 2 Mei Imbas Erupsi Gunung Ruang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Asyik Konsumsi Narkoba, Honorer di Gorontalo Diciduk Polisi

Asyik Konsumsi Narkoba, Honorer di Gorontalo Diciduk Polisi

Makassar
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Hujan Abu Vulkanik Gunung Ruang Landa Manado, Dinas Pendidikan Diminta Liburkan Siswa

Hujan Abu Vulkanik Gunung Ruang Landa Manado, Dinas Pendidikan Diminta Liburkan Siswa

Makassar
Usut Dugaan Penyelewengan Dana Hibah, Bendahara Umum KONI Makassar Diperiksa

Usut Dugaan Penyelewengan Dana Hibah, Bendahara Umum KONI Makassar Diperiksa

Makassar
Gunung Ruang Alami Erupsi Lagi, Pemprov Siapkan 2 Tempat untuk Relokasi 300 KK

Gunung Ruang Alami Erupsi Lagi, Pemprov Siapkan 2 Tempat untuk Relokasi 300 KK

Makassar
Bawa 30 Kg Sabu dari Kaltara, Kurir Narkoba Ditangkap di Pelabuhan Rakyat Awarange Sulsel

Bawa 30 Kg Sabu dari Kaltara, Kurir Narkoba Ditangkap di Pelabuhan Rakyat Awarange Sulsel

Makassar
Terdampak Aktivitas Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Kembali Ditutup

Terdampak Aktivitas Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Kembali Ditutup

Makassar
Status Gunung Ruang Kembali Awas, Terjadi Erupsi Dini Hari Tadi

Status Gunung Ruang Kembali Awas, Terjadi Erupsi Dini Hari Tadi

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Kronologi Bocah 4 Tahun Terjebak di Mesin Cuci di Makassar, Petugas: Tak Alami Luka

Kronologi Bocah 4 Tahun Terjebak di Mesin Cuci di Makassar, Petugas: Tak Alami Luka

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com