MAKASSAR, KOMPAS.com - Seorang pemuda berinisial AZ (20) tewas usai diduga berkendara secara ugal-ugalan hingga menabrak sebuah truk di bilangan Jalan A P Pettarani, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Minggu (22/9/2024) dini hari.
Kasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Mamat Rahmat mengatakan, peristiwa berawal saat kendaraan roda dua dengan nomor polisi DD 2637 SBM yang dikendarai AZ hendak berbelok di putaran balik dan tidak memperhatikan kendaraan yang ada di depannya.
"Kendaraan bergerak dari arah utara ke selatan, diduga sementara sepeda motor ingin mendahului pada jalan yang sama lalu menabrak bagian belakang mobil truk," kata Mamat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu pagi.
Baca juga: Rem Blong di Pelabuhan Jangkar, Truk Tabrak Mobil hingga Nyaris Jatuh ke Laut
Usai kejadian, pengemudi mobil truk yang belum diketahui indentitasnya itu langsung melarikan diri meninggalkan lokasi. AZ pun dievakuasi oleh warga dan pengendara lain guna mendapatkan perawatan.
"Berdasarkan keterangan beberapa saksi pengemudi truk sempat berhenti. Namun tidak lama langsung meninggalkan lokasi kejadian melihat korban tidak sadarkan diri," ucap Mamat.
Baca juga: Tabrak Truk Sampah, Pengendara Motor di Ternate Tewas
Mamat bilang, AZ mengalami luka parah di bagian kepala dan dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit (RS) Bhayangkara Makassar.
"Korban alami luka cedera pada mata, kemungkinan pendarahan di bagian kepala. Untuk saat ini kita masih lakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kecelakaan, dan pengemudi truk masih dalam pencarian," ungkap dia.
Sementara, salah satu saksi mata yakni Widi mengungkapkan, bahwa kecelakaan berawal saat AZ dan beberapa temannya balapan.
Baca juga: Pengendara Pajero Sport di Jambi Tabrak Sepeda Motor, 1 Orang Tewas
"Dia itu mutar balapan ada lima motor. Tidak fokus, dia fokus menghadap belakang liat temannya otomatis tidak liat mobil depannya, tidak sempat mengerem langsung dia tabrak," ucap Widi.
Kata Widi, saat kecelakaan terjadi beberapa rekan AZ langsung melarikan diri, membiarkan AZ terlentang bersimbah darah di tengah jalan.
"Pas jatuh temannya juga tidak ada tolong, lari semua. Saya tidak sempat kejar juga mobil truk karena fokus bantu korban. Saya liat mukanya luka pendarahan, helemnya juga pecah," tutup dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang