Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sungai Tanangkai Meluap, 30 Rumah dan 1 Rumah Ibadah di Luwu Utara Terendam Banjir

Kompas.com - 26/03/2024, 08:34 WIB
Amran Amir,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LUWU UTARA, KOMPAS.com – Hujan deras yang mengguyur sejumlah daerah di Luwu Utara, Sulawesi Selatan pada Senin (25/3/2024) malam membuat sungai Tanangkai meluap dan merendam puluhan rumah di Desa Buangin, Kecamatan Sabbang Selatan, Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Babinsa Desa Buangin, Serda Marjun mengatakan, curah hujan dengan intensitas tinggi dan berlangsung lama membuat aliran Sungai Tanangkai meluap dan menggenangi pemukiman warga dengan ketinggian air mencapai 60 sentimeter di dua dusun.

“Luapan sungai Tanangkai di Dusun Pondan dan Dusun Tarue, Desa Buangin pada pukul 22.00 Wita membuat 30 unit rumah warga terendam banjir,” kata Marjun, saat dikonfirmasi Senin malam.

Baca juga: Sungai Bantimurung Meluap, Puluhan Rumah di Luwu Utara Terendam Banjir Bercampur Lumpur

Menurut Marjun ketinggian banjir di permukiman yang terendam mencapai 60 sentimeter membuat warga kewalahan.

“Warga kewalahan berupaya menyingkirkan perabot rumahnya dari kepungan banjir bercampur lumpur,” ucap Marjun.

“Selain rumah warga, rumah ibadah yakni Masjid 1 unit ikut terendam dengan tinggi genangan dalam masjid mencapai 20 sentimeter,” tambah Marjun.

Baca juga: Banjir Demak Surut, Warga yang Mengungsi di Kudus Pulang ke Rumah untuk Bersih-bersih

Lanjut Marjun, kondisi hujan deras yang terjadi sejak pukul 19.00 Wita di daerah pengunungan Desa Buangin dan sekitarnya membuat debit air sungai Tanangkai tidak mampu menahan sehingga meluap ke permukiman.

“Sampai pukul 23.32 Wita, genangan air yang menggenangi pemukiman warga sudah mulai surut termasuk rumah ibadah, sehingga sebagian warga sudah mulai membersihkan rumahnya dari genangan air bercampur lumpur dan material beripa kayu,” tutur Marjun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Makassar
Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Makassar
Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Makassar
Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Makassar
Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Makassar
3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

Makassar
Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com