Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masa Tenang, APK Pemilu di Makassar Mulai Ditertibkan

Kompas.com - 12/02/2024, 06:25 WIB
Reza Rifaldi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - Memasuki masa tenang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, ratusan alat peraga kampanye (APK) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mulai ditertibkan. 

Ada ratusan APK pemilu 2024, mulai dari calon anggota legislarif (Caleg), Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan calon presiden dan wakil presiden ditertibkan tim terpadu Bawaslu, Satpol PP, Dinas Pertamanan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Dinas Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar. 

Ketua Bawaslu Makassar Dede Arwinsyah mengatakan, ratusan APK itu diamankan tim terpadu dari berbagai titik lokasi pada 15 kecamatan dengan sebaran 153 kelurahan se-Kota Makassar.

"Kami telah melakukan penertiban alat peraga kampanye yang masih terpasang, jumlahnya ratusan, dan masih bisa bertambah," kata Dede kepada awak media, Minggu (12/2/2024) malam. 

Baca juga: Saat Polisi Tejunkan Anjing Pelacak Bahan Peledak di KPU Kebumen...


Baca juga: Tertimpa Bendera Partai Demokrat Saat Berkendara, Pemuda Ini Tuntut Ganti Rugi

Penertiban APK maksimal 13 Februari 2024

Penertiban ini dilakukan setelah memberi kesempatan kepada para peserta Pemilu untuk mengambil APK-nya dari pukul 00.00-06.00 Wita, namun tidak direspons. 

Penertiban APK tersebut, berdasarkan hasil Rapat Koordinasi (Rakor) bersama pihak terkait untuk bersama-sama melaksanakan penertiban APK termasuk bando reklame berbayar di ruas jalan protokol. 

"Bando atau papan reklame besar itu kami tdak bisa, karena tidak punya alat dan keterbatasan, maka Bapenda yang ambil alih untuk melakukan penertiban yang tidak bisa kami jangkau," ungkapnya. 

Dede mengungkapkan, penertiban APK bakal dilakukan paling lambat pada 13 Februari 2024. Nantinya, semua alat peraga sudah diturunkan mengingat masa tenang sudah selesai dan masuk ke hari pemungutan suara pada Rabu (14/2/2024).

"Semua kita turunkan dari anggota Bawaslu, panwascam, dan PKD (Pengawas Kelurahan Desa) diturunkan menertibkan APK. Sedangkan untuk Pengawas TPS, kita suruh mengawasi distribusi logistik maupun pendistribusian undangan pemilih di wilayah masing-masing," tandasnya. 

Baca juga: Marak APK Dipasang di Luar Zonasi, Siapa Berwenang Menertibkan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Makassar
Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com