Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Bencana Banjir di Makassar, Ratusan Warga Mengungsi dan Antisipasi Pemkot

Kompas.com - 19/01/2024, 13:03 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Bencana banjir melanda sejumlah wilayah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Menurut Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, atau akrab disapa Danny, salah satu lokasi terdampak banjir adalah  Perumnas Antang Blok 10, Blok 8, Kecamatan Manggala, dan warga Kodam 3, Kelurahan Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya.

Kondisi itu, lanjut Danny, diduga dipengaruhi oleh adanya pembangunan perumahan yang memakai lahan sungai.

"Selain daerah itu daerah air, ada memang perumahan di sekitar situ yang mengambil lahan sungai yang mengakibatkan aliran air kurang lancar. Perumahan itu sudah lama dan entah siapa yang memberinya izin membangun, Jadi banyak masalah memang di daerah situ," katanya.

Baca juga: Pengungsi Banjir Antang Makassar Terus Bertambah, Total 444 Jiwa

Langkah antisipasi

Danny memastikan, pihaknya sudah mengantisipasi banjir dengan melakukan pengerukan di sungai. Selain itu, pihak Pemkot telah mengirimkan bantuan kepada para korban.

Berdasar catatan sementara Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar pada Kamis (18/1), sebanyak 444 jiwa terpaksa mengungsi akibat banjir di kawasan Blok 10 Perumnas Antang, Kecamatan Manggala.

Lalu sudah ada tiga tempat yang dijadikan posko pengungsian. Salah satunya di Masjid Jabal Nur. Dari pantauan Kompas.com, sejumlah warga harus menempati pelataran masjid.

"Ya, kita sudah pernah terjunkan langsung alat berat untuk melakukan pengerukan sungai. Kemudian, BBWS Pompengan melanjutkan. Kita juga sering berkoordinasi dengan BBWS Pompengan, nanti akan dibicarakan carikan solusinya. Karena daerah situ, air sungai kurang lancar mengalir dan memang daerah rendah tempat air," jelasnya.

Dampak banjir

Seperti diberitakan sebelumnya, banjir dipicu hujan deras dengan intensitas tinggi. Menurut Kabid Penyelamatan Damkar Makassar Safari Abustam sebagian wilayah di kawasan Blok 10 Perumnas Antang sudah tidak dapat diakses kendaraan, Rabu (17/1/1024).

"Ini sudah tidak bisa diakses kendaraan. Tapi kami sudah siapkan alternatif untuk evakuasi warga yang terdampak," tandasnya.

Sementara itu, salah satu warga Perumahan Antang mengatakan, ketinggian banjir bervariasi. 

"Ini sudah disini sampai betis, kalau bagian dalam itu sudah sampai paha," kata salah seorang warga Jalil (35) yang ditemui Kompas.com di lokasi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Makassar
Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com