Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Spesialis Pembobolan Toko di Sulsel Tertangkap, Dilumpuhkan Saat Melompat dari Jendela Hotel

Kompas.com - 26/09/2023, 15:27 WIB
Reza Rifaldi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Pelarian pria bernama Boby Donal Runtukahu, seorang pelaku spesialis perampokan toko akhirnya terhenti usai diterjang timah panas polisi.

Pria berusia 41 tahun itu ditangkap jajaran unit Resmob Ditreskrimum Polda Sulsel di lokasi persembunyiannya di salah satu hotel yang terletak di Jalan Sam Ratulangi, Kelurahan Titiwungan Utara, Kecamatan Sario, Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), pada Minggu (24/9/2023).

Kanit Resmob Ditreskrimum Polda Sulawesi Selatan, Kompol Benny Pornika mengatakan, aksi perampokan yang dilakukan pelaku ini menyasar sejumlah wilayah di Sulsel, yakni Kota Palopo, Kabupaten Toraja Utara, dan Kota Parepare.

Baca juga: WN Turki Pembobol ATM di Bali Dideportasi Usai Dipenjara 7,5 Tahun

"Kita mengamankan satu pelaku pencurian dengan pemberatan (Curat). Dalam aksinya pelaku bersama empat orang rekannya yang masih dalam pengejaran," kata Benny dalam keterangannya kepada awak media, Selasa (26/9/2023).

Kata Benny, pelaku Boby yang tercatat sebagai warga Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara (Sulut) ini terpaksa dihadiahi timah panas lantaran mencoba kabur dengan cara melompat dari jendela kamar hotel saat digerebek polisi.

"Saat hendak diamankan pelaku mencoba melarikan diri, jadi anggota melakukan tembakan peringatan ke udara sebanyak tiga kali, namun pelaku tidak mengindahkan," katanya.

Benny bilang, pihaknya pun mengambil tindakan tegas dan terukur dengan cara melumpuhkan pelaku, agar mampu diamankan.

"Anggota melumpuhkan pelaku dengan tembakan sebanyak satu kali di bagian paha sebelah kiri," ucapnya.

Benny menjelaskan, pelaku ini sudah tercatat sudah mengantongi sebanyak empat laporan polisi, yang semuanya masuk dalam wilayah hukum Polda Sulsel.

Baca juga: Selidiki Pembobolan Dua Toko Vape di Tangerang, Polisi Kantongi Rekaman CCTV

Pertama, pada 16 April 2023 lalu, pelaku melakukan aksi pencurian di sebuah toko Kota Palopo, Sulsel. Disitu pelaku disebut mengambil sejumlah rempah-rempah Vanili sebanyak 100 kilogram.

Selanjutnya, pada 28 Juli 2023, pelaku kembali melakukan aksinya di sebuah toko di Kota Parepare, Sulsel. Disitu pelaku dan beberapa rekannya yang masih dalam pengejaran berhasil mengambil beberapa pak rokok dan uang tunai sebesar Rp 178 juta.

"Korban sempat bangun dan melihat pelaku akan tetapi pelaku langsung kabur dan mengambil kunci motor korban sehingga korban tidak bisa mengejar pelaku dengan menggunakan motor," ungkapnya.

Selain itu, saat pelaku liburan ke kawasan Kabupaten Toraja Utara (Torut) untuk menikmati hasil kejahatannya, ia juga sempat melakukan aksi perampokan dengan cara memasuki sebuah rumah yang ditinggal penghuninya.

"Pelaku merusak beberapa CCTV yang berada di dalam rumah korban, kemudian mengambil uang tunai kurang lebih Rp 20 juta," jelasnya.

Kemudian pada 18 Agustus 2023, pelaku kembali melakukan aksinya dengan merampok di toko rempah di Kota Palopo, Sulsel. Disitu pelaku mengambil cengkeh sebanyak empat karung dengan total harga Rp 36 juta dan sarang walet sebanyak 6 kilogram dengan total harga Rp 54 juta.

Baca juga: Harapan Anak Korban Pembobolan Rekening BCA Jelang Sidang Vonis: Kembalikan Uang Ayah Saya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selebgram Makassar Kecelakaan Usai Lewat Jalan Berlubang, Polisi Bakal Panggil Pengelola

Selebgram Makassar Kecelakaan Usai Lewat Jalan Berlubang, Polisi Bakal Panggil Pengelola

Makassar
Bawa 11.111 Dokumen Dukungan ke KPU, Mantan Wawali Tomohon Maju Pilkada Lewat Jalur Perseorangan

Bawa 11.111 Dokumen Dukungan ke KPU, Mantan Wawali Tomohon Maju Pilkada Lewat Jalur Perseorangan

Makassar
Basarnas Manado Evakuasi Turis Inggris yang Cedera Kena Reruntuhan Batu Gunung Soputan

Basarnas Manado Evakuasi Turis Inggris yang Cedera Kena Reruntuhan Batu Gunung Soputan

Makassar
Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Makassar
Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Makassar
'Harusnya Bapak yang Berangkat Haji....'

"Harusnya Bapak yang Berangkat Haji...."

Makassar
Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Makassar
Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com