Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertandingan Bulu Tangkis antara Satpol PP dan Bappeda Sulsel Berakhir Ricuh

Kompas.com - 02/08/2023, 08:26 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Pertandingan bulu tangkis di GOR Kantor Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Jalan Urip Sumiharjo, Kota Makassar, Sulsel, berakhir ricuh, pada Selasa (1/8/2023).

Kericuhan itu terjadi saat pertandingan antara Satpol PP dengan Badan Pendapatan Daerah (Bappeda) Sulsel dalam rangka hari ulang tahun (HUT) ke-354 Sulsel.

Dalam video yang viral di media sosial, tampak beberapa anggota Satpol PP mengejar pria berbaju putih sambil melayangkan pukulan ke arahnya.

Kecewa kepada wasit

Kasatpol PP Sulsel, Andi Arwin Azis membenarkan soal adanya peristiwa tersebut. Menurutnya, kericuhan itu terjadi karena sejumlah pendukung tim Satpol PP merasa kecewa dengan kepemimpinan wasit pertandingan.

Baca juga: Beredar Video Warga Bakar Motor Pembegal di Makassar, Ternyata Salah Sasaran

"Terutama hakim garis, karena ada yang mengatakan bola masuk kemudian bola keluar. Akhirnya kekecewaan mereka terakumulasi dan akhirnya dilampiaskan di akhir pertandingan," kata Andi.

Arwin mengatakan, pihaknya telah memeriksa dua anggota Satpol PP yang terekam saat ikut terlibat dalam kericuhan.

"Dalam video itu yang terindikasi berupaya melakukan pemukulan ada dua orang. Kami masih melakukan pengembangan, bila ada oknum-oknum lain yang terlibat, kami akan menjatuhkan sanksi," ujar Andi.

Andi menegaskan, kedua anggota Satpol PP itu akan segera dijatuhi sanksi disiplin setelah pihaknya selesai melakukan investigasi.

"Kami akan segera memberikan sanksi melalui sidang kode etik yang dilaksanakan oleh petugas tindak internal (PTI) Satpol PP," ucap Andi.

Baca juga: Alami Trauma, Bocah 3 Tahun di Makassar yang Ditampar Dokter Diberi Pendampingan

Mundur dari kompetisi

Andi pun menyampaikan permohonan maafnya atas kericuhan yang terjadi di lingkungan Kantor Gubernur Sulsel.

Dia menyatakan, kompetisi akan dilanjutkan kembali, namun Satpol PP memilih untuk mengundurkan diri dari ajang tersebut dan akan fokus melakukan penjagaan.

"Jadi satpol PP tidak lagi menjadi peserta tapi menjadi pengamanan jalannya pertandingan agar tidak ada lagi insiden seperti ini terjadi," jelasnya.

Hadiah jutaan rupiah

Kompetisi bulu tangkis antar OPD di lingkungan Pemprov Sulsel itu diikuti oleh 324 peserta.

Baca juga: Tak Mau Beri Ikan ke Preman, Buruh Nelayan di Makassar Diparang hingga Jarinya putus

Adapun hadiah yang diperebutkan oleh para peserta dalam kompetisi itu yaitu piala serta uang tunai senilai jutaan rupiah.

Juara 1 akan mendapat piala serta uang tunai sebesar Rp 7,5 juta, juara 2 akan meraih piala dan Rp 5 juta, sedangkan juara 3 berhak atas piala dan Rp 3 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selebgram Makassar Kecelakaan Usai Lewat Jalan Berlubang, Polisi Bakal Panggil Pengelola

Selebgram Makassar Kecelakaan Usai Lewat Jalan Berlubang, Polisi Bakal Panggil Pengelola

Makassar
Bawa 11.111 Dokumen Dukungan ke KPU, Mantan Wawali Tomohon Maju Pilkada Lewat Jalur Perseorangan

Bawa 11.111 Dokumen Dukungan ke KPU, Mantan Wawali Tomohon Maju Pilkada Lewat Jalur Perseorangan

Makassar
Basarnas Manado Evakuasi Turis Inggris yang Cedera Kena Reruntuhan Batu Gunung Soputan

Basarnas Manado Evakuasi Turis Inggris yang Cedera Kena Reruntuhan Batu Gunung Soputan

Makassar
Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Makassar
Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Makassar
'Harusnya Bapak yang Berangkat Haji....'

"Harusnya Bapak yang Berangkat Haji...."

Makassar
Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Makassar
Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com