MAKASSAR, KOMPAS.com - Satu calon jemaah haji (CJH) kelompok terbang (Kloter) 19 embarkasi Makassar asal Provinsi Papua Barat batal berangkat ke tanah suci karena hamil.
CHJ tersebut bernama Suryani Al Gazali Sampara (45), jemaah asal Kabupaten Manokwari. Ia dinyatakan hamil dengan usia kandungan 5 minggu.
Hal itu diketahui usai proses pemeriksaan kesehatan di Asrama Haji Sudiang Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) Selasa, (6/6/2023).
Humas Kanwil Kemenag Sulsel, Mawardi Sirajuddin mengatakan Suryani mengaku sedih, namun ia ikhlas jika dirinya batal berangkat ke Tanah Suci tahun ini.
"Menurut pengakuan Suryani, dirinya sudah lebih 10 tahun tidak pernah haid dan sudah memasuki fase menopause. Meskipun sedih, tapi Suryani menerima dengan ikhlas," kata Mawardi Sirajuddin kepada KOMPAS.com.
Sementara, Kabid PHU Kemenag Provinsi Papua Azis mengungkapkan untuk kloter 19 ini, terdapat 60 orang jemaah lansia dan yang menggunakan kursi roda sebanyak 27 orang.
"Semua jemaah lansia tersebut diprioritaskan dan didahulukan pelayanannya saat proses boarding, mulai dari penyerahan passport, pemeriksaan di x-ray sampai kemudian dinaikkan di bus dan mobil ambulans, begitupun ketika naik di pesawat," ujarnya.
Dia juga menuturkan, jemaah tertua di kloter 19 berusia 96 tahun atas nama Sueba Patiran asal Fakfak.
"Sedangkan yang termuda bernama Imamal Mujahidin Rahanyamtel berusia 21 tahun juga berasal dari Fakfak dan Najwa Munibah dari Manokwari," bebernya.
Diketahui, dengan berangkatkannya kloter 19 maka jumlah jemaah haji asal embarkasi Makassar yang sudah diterbangkan ke tanah suci sebanyak 7.450 orang. Adapun rinciannya jemaah pria 2.821 dan jemaah wanita 4.629 orang.
Baca juga: Pengantar Calon Jemaah Haji di Lombok Berdesakan, Ada yang Turun ke Got
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.