Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trauma, Murid SD yang Dihukum Oknum Guru Makan Sampah Tak Mau Sekolah

Kompas.com - 28/01/2022, 05:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Akibat dihukum makan plastik ole oknum guru berinisial MS, sejumlah murid SDN 50 Buton, Sulawesi Tenggara, trauma berangkat sekolah.

“Tak mau ke sekolah, gurunya jahat. Ada 16 orang dikasih makan. Suruh kasih masuk dalam mulut,” kata DS, salah satu korban ketika ditemui di rumahnya, Rabu (24/1/2022).

Menurut cerita DS, peristiwa itu terjadi ketika MS sedang mengajar di kelas IV.

Lalu, MS tiba-tiba masuk ke kelas III dan meminta DS serta teman-temanya tidak membuat gaduh.

Baca juga: Guru di Buton Diduga Hukum Murid Makan Sampah, Korban: Tak Mau Sekolah, Gurunya Jahat

Saat itu, kata DS, guru kelas III memang belum datang untuk mengajar.

MS saat itu sempat kembali mengajar di kelas IV. Namun karena suasana kelas III masih ribut, MS kembali datang dan menghukum para siswa kelas III.

Baca juga: Siswa Terpapar Covid-19 di SMAN 8 Yogyakarta Bertambah, Sekolah Tetapkan PTM 50 Persen

Disesalkan orangtua

Keluarga dari seorang siswa SDN 50 Buton, Sulawesi Tenggara, akhirnya membuat laporan ke Polres Buton terkait dugaan seorang guru menghukum belasan siswanya dengan memberi makan sampah plastik.DEFRIATNO NEKE Keluarga dari seorang siswa SDN 50 Buton, Sulawesi Tenggara, akhirnya membuat laporan ke Polres Buton terkait dugaan seorang guru menghukum belasan siswanya dengan memberi makan sampah plastik.

Sementara itu, orangtua DS Florentinus Leda menyayangkan tindakan guru MS. Pasalnya, anaknya menjadi trauma dan tidak mau sekolah.

“Sangat menyesalkan, kenapa ada guru seperti itu. Seharusnya guru itu mendidik,” katanya.

Florentinus pun berencana akan melaporkan oknum guru itu ke Polres Buton.
Penjelasan sekolah

Baca juga: Gurunya Jahat, Ambil Sampah Plastik dan Suruh Masuk dalam Mulut Kami

Sementara itu, pihak perwalian guru SDN 50 Buton Musrianto membenarkan adanya kejadian itu. Menurutnya, usai kejadian tersebut oknum guru tersebut sudah ditegur.

“Kami sudah menegur kepada yang bersangkutan, di situ saat ada mediasi, bahwa guru yang bersangkutan khilaf dan menyesal melakukan itu dan merasa bersalah dengan tindakan yang dilakukan dan berjanjian tidak akan mengulanginya lagi,” kata Musrianto.

Baca juga: Siswa SD di Lamongan Rela Menyisihkan Uang Jajan demi Bantu Biaya Pengobatan Suami Ibu Guru

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Makassar
3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

Makassar
Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Motif Penganiayaan Bocah SMP di Makassar, Pelaku Sakit Hati Sering Dipalak dan Diejek

Makassar
Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Terungkap, Manusia Silver, Pengemis, dan Badut-Badut di Kota Makassar Beromzet hingga Rp 1 Juta per Hari

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Truk Kontainer Tabrak 7 Kendaraan di Turunan Curam Datae, Sidrap, 1 Tewas

Makassar
Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Tim Tabur Kejati Sulsel Tangkap DPO Kasus Perzinaan di Makassar

Makassar
3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

3 Anak di Polewali Mandar Tertimpa Tembok yang Roboh, 2 Orang Meninggal

Makassar
30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

30 Pemuda di Makassar Diamankan Saat Pesta Miras, Digelandang ke Mapolsek Panakkukang

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com