Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Haru Narapidana Lapas Palopo Bertemu Keluarga, Berpelukan hingga Makan Bersama

Kompas.com - 12/04/2024, 10:40 WIB
Amran Amir,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Momen mengharukan saat para narapidana (Napi) Lapas kelas IIA, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, bertemu keluarga untuk bersilaturrahmi pada hari ketiga Idul Fitri 1445 Hijriah. 

Mereka mendapat kesempatan bertemu keluarga pada hari raya Idul Fitri. Para keluarga napi meneteskan air mata karena bisa bertemu dan berkumpul kembali walau dibatasi waktu. 

Pantauan kompas.com, napi dan pembesuk atau keluarga tampak haru. Mereka tak kuasa menahan tangis saat bertemu dan berpelukan dengan keluarga di ruang kunjungan Lapas kelas IIA Kota Palopo. 

Baca juga: 519 Napi Lapas Kelas IIA Palopo Dapat Remisi Idul Fitri, Kalapas: Negara Hemat Rp 336 Juta

Waktu yang terbatas dimanfaatkan sebaik mungkin untuk bercerita bahkan menikmati makanan seperti sedang berada di rumah sendiri. 

Salah seorang napi, Baharuddin, mengatakan dirinya puas dan lega melepas rindu dengan keluarga karena pihak Lapas Palopo memberikan waktu yang cukup untuk bertemu.

“Terima kasih pihak lapas, hari ini rasa kangen saya terobati di hari fitri dengan kehadiran orang tua, saudara-saudara saya dan kerabat saya, kehadirannya sudah sangat mengobati hati saya,” kata Baharuddin saat dikonfirmasi, Jumat (12/4/2024) pagi. 

Napi lainnya, Ammang, mengatakan bertemu keluarga menjadi hal yang sangat mengharukan apalagi selama dirinya di dalam lapas sejak beberapa bulan terakhir baru kali ini dijenguk. 

“Senang rasanya bisa bertemu keluarga karena dalam beberapa bulan ini tidak pernah datang."

"Perasaan saya menjadi tenang dan damai, kami bercerita tentang suasana di keluarga yang selama ini berjalan dengan baik,” ucap Ammang. 

Baca juga: 5.931 Napi di Sulsel Dapat Remisi Lebaran, 14 di Antaranya Langsung Bebas

Tak cuma bertemu keluarga. Napi juga mendapat kiriman makanan menu khas Lebaran dan bingkisan dari keluarga. 

“Ada kiriman makanan dan bingkisan dari keluarga, tapi isinya saya belum tahu,” ujar Ammang. 

Kepala kesatuan pengamanan lembaga pemasyarakatan (KPLP) Lapas kelas IIA Kota Palopo, Syamsul Bahri mengatakan, napi mendapat kunjungan dengan durasi waktu 15 sampai 20 menit.

Mereka memiliki mome bersuka cita dengan keluarga, anak, sanak saudara dan sahabat. 

“Kami memberikan pelayanan untuk membesuk selama 4 hari, jadi terakhir hari Sabtu (13/4/2024), dengan lama waktu kunjung 15 sampai 20 menit."

"Bagi pengunjung juga bisa melihat proses alur yang kami pasang di depan ruang tunggu,” tutur Syamsul Bahri. 

Baca juga: 1.168 Napi Rutan Salemba Dapat Remisi Idul Fitri, 22 di Antaranya Langsung Bebas

Para pembesuk atau pengunjung menjalani pemeriksaan yang ketat mulai dari barang bawaan hingga pemeriksaan badan guna mencegah hal yang tidak diinginkan. 

“Untuk menjaga barang-barang terlarang masuk ke dalam lapas, kami tetap melakukan pembatasan memasukkan barang-barang, mulai dari makanan siap saji dan barang-barang kemasan dan itu melalui pemeriksaan ketat,” jelas Syamsul. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bocah 4 Tahun Terjebak Dalam Mesin Cuci, Damkar Turun Tangan

Bocah 4 Tahun Terjebak Dalam Mesin Cuci, Damkar Turun Tangan

Makassar
Diduga Lecehkan Tiga Bocah SD, Pria di Makassar Diamuk Massa

Diduga Lecehkan Tiga Bocah SD, Pria di Makassar Diamuk Massa

Makassar
Dapat Perintah PDI-P Maju Pilkada Sulsel, Danny Pomanto Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain

Dapat Perintah PDI-P Maju Pilkada Sulsel, Danny Pomanto Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain

Makassar
Kasus Dugaan Pungli UNM, Polda Sulsel Periksa Dekan dan Staf

Kasus Dugaan Pungli UNM, Polda Sulsel Periksa Dekan dan Staf

Makassar
Damkar Makassar Kena 'Prank' Laporan Kebakaran Palsu, Sempat Kerahkan Personel dan Mobil Pemadam

Damkar Makassar Kena "Prank" Laporan Kebakaran Palsu, Sempat Kerahkan Personel dan Mobil Pemadam

Makassar
Wali Kota Makassar Siapkan Nobar Timnas Sambil Makan Gratis, di Mana Lokasinya?

Wali Kota Makassar Siapkan Nobar Timnas Sambil Makan Gratis, di Mana Lokasinya?

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Makassar
Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Makassar
Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Makassar
Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Makassar
Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Makassar
Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com