Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Wali Kota Makassar soal Kebakaran di Gedung Pabrik Pakan, 1 Pekerja Tewas, 14 Luka-luka

Kompas.com - 02/04/2024, 19:31 WIB
Hendra Cipto,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto angkat bicara soal kebakaran di gedung pabrik pakan hewan PT Pokhand di kawasan Kima, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menewaskan 1 pekerja dan 14 orang lainnya luka-luka, Senin (1/4/2024). 

Wali Kota Makassar yang akrab disapa Danny Pomanto tersebut mengaku geram kepada pihak PT Pokphand yang melarang dan menghadang petugas pemadam kebakaran (damkar) masuk ke lokasi.

Menurut Danny, hanya 2 instansi yang bisa menahan Damkar masuk ke lokasi kebakaran yakni otoritas Bandara dan Otoritas Pelabuhan.

"Karena mereka mempunyai sistem kebakaran sendiri. Itu kita bisa masuk, setelah mereka minta bantuan," ujarnya, Selasa (2/4/2024).

"Jadi memang itu tidak bisa ditahan begitu. hanya dua yang bisa tahan begitu, bandara dan pelabuhan. Karena dia punya sistem pemadam kebakaran sendiri. Itu kita bisa masuk setelah mereka minta bantuan," paparnya.

Baca juga: Kronologi Gedung Pabrik Pakan di Makassar Terbakar dan Tewaskan Satu Pekerja, Ada Ledakan Dalam Ruang Mesin Produksi


Baca juga: Gudang Peluru di Ciangsana Terbakar, Damkar: Kita Belum Bisa Mendekat

Jika terbukti lalai bisa dipidana

Danny menegaskan, pihak perusahaan tidak bisa menahan petugas masuk ke lokasi kebakaran. Apalagi ada korban dan sudah ditangani polisi.

"Jadi ini diperiksa semua sistem kebakarannya, Inspetur Pemadam Kebakaran lagi di sana untuk memeriksa semua sistem kebakarannya," katanya. 

Menurutnya, pihak-pihak di perusahaan tersebut bisa dipidana jika terbukti lalai atau mengabaikan sistem keselamatan kerja. 

"Kalau lalai itu pidana, itu masuk hukum pidana. Makanya diperiksa dia punya. Karena memang setiap bulan harus diperiksa, gedung dan pabriknya. Makanya, ditangani sama polisi sekarang. Ini kan punya hukum sendiri, kecuali bandara sama pelabuhan," kata dia.

"Itu saja bandara, Danlanud ada MoU sama kita. Otomatis kalau terjadi kebakaran kita bantu, kalau selain itu tidak boleh," terangnya. 

Diberitakan sebelumnya, salah satu gedung pabrik bahan pakan hewan di kawasan Kima, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), terbakar hebat, pada Senin (1/4/2024). 

Dari kejadian itu, 1 orang pekerja tewas dan 14 orang lainnya mengalami luka bakar dan masih dalam perawatan di RSUD Daya. 

Baca juga: Gudang Peralatan Milik Kades di Wonosobo Terbakar, Truk, Motor, Pikap, dan Beras 1 Ton Ludes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

Makassar
Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Makassar
Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Makassar
KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Makassar
Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Makassar
Ganti Pesawat, 450 Jemaah Haji Kloter 5 Embarkasi Makassar Diterbangkan Lagi

Ganti Pesawat, 450 Jemaah Haji Kloter 5 Embarkasi Makassar Diterbangkan Lagi

Makassar
Detik-detik Muncul Percikan Api di Pesawat Garuda, Jemaah Haji Sempat Dengar Ledakan Sebelum Lepas Landas

Detik-detik Muncul Percikan Api di Pesawat Garuda, Jemaah Haji Sempat Dengar Ledakan Sebelum Lepas Landas

Makassar
Muncul Percikan Api di Pesawat Garuda, Kemenag: Kondisi Seluruh Jemaah Haji Sulsel Baik

Muncul Percikan Api di Pesawat Garuda, Kemenag: Kondisi Seluruh Jemaah Haji Sulsel Baik

Makassar
Muncul Percikan di Pesawat Garuda yang Bawa 450 Haji Sulsel, Api Muncul Usai Lepas Landas

Muncul Percikan di Pesawat Garuda yang Bawa 450 Haji Sulsel, Api Muncul Usai Lepas Landas

Makassar
Viral Tiang Listrik Berdiri di Bahu Jalan Makassar hingga Kerap Ditabrak Pengendara, Telkom Janji Dipindah Besok

Viral Tiang Listrik Berdiri di Bahu Jalan Makassar hingga Kerap Ditabrak Pengendara, Telkom Janji Dipindah Besok

Makassar
Pesawat Garuda yang Bawa 450 Jemaah Haji Sulsel Keluarkan Percikan Api di Udara, Mendarat Darurat dengan Selamat

Pesawat Garuda yang Bawa 450 Jemaah Haji Sulsel Keluarkan Percikan Api di Udara, Mendarat Darurat dengan Selamat

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Viral, Video Pemuda di Baubau Ambil Rokok Tanpa Membayar, Beraksi di 10 Warung

Viral, Video Pemuda di Baubau Ambil Rokok Tanpa Membayar, Beraksi di 10 Warung

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com