Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pemuda Berkebutuhan Khusus di Makassar Dianiaya OTK, Bagaimana Ceritanya?

Kompas.com - 25/03/2024, 15:05 WIB
Reza Rifaldi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Beredar video seorang pemuda berkebutuhan khusus di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) dianiaya tiga pemuda yang tidak dikenal (OTK).

Peristiwa itu terjadi di depan rumah korban di Jalan Mamoa IV, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulsel, Jumat (22/3/2024) pagi. 

Rekaman CCTV yang memperlihatkan korban bernama Alfianto (26) itu dianiaya kini telah tersebar di berbagai media sosial dan menjadi viral. 

Dalam video itu, awalnya memperlihatkan Alfianto yang baru saja tiba dan memarkirkan kendaraannya di depan pagar rumah. 

Baca juga: Aniaya dan Ancam Ibu Kandung, Pemuda di Makassar Diamankan Polisi, Kok Bisa?

Tidak lama muncul tiga orang berboncengan tiga dengan sepeda motor dan menghampiri Alfianto. Di situ, tiga pria itu langsung melayangkan pukulan ke arah wajah Alfianto. 

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono membenarkan perihal video tersebut.

Kata dia, pihaknya sementara masih melakukan penyelidikan. 

"Betul telah terjadi penganiayaan di wilayah Polsek Tamalate, sekarang kami selidiki melalui rekaman CCTV," kata Aris kepada awak media saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (25/3/2024). 

Baca juga: Bocah di Bojonegoro Dibacok Gerombolan OTK Saat Pulang Nongkrong


Motif masih didalami

Kata dia, korban merupakan pemuda berkebutuhan khusus dan kerap bekerja serabutan untuk kebutuhan sehari-harinya. 

"Untuk motif sementara kita pelajari, ini memang korban hiperaktif (berkebutuhan khusus). Kami masih dalam penyelidikan, dalam video ada tiga terduga pelaku," ungkapnya. 

Sementara, Ibu Alfianto, Murniati (40) menjelaskan, putranya kala itu baru saja pulang, namun saat tiba depan rumah, tiba-tiba yang bersangkutan berteriak histeris. 

"Dia itu dari luar, terus pagi datang, langsung dia teriak katanya dipukul. Dipukul matanya keluar darah," ungkapnya. 

Baca juga: Viral, Video Penyembelihan Kambing Kendit di Dekat Tanggul Sungai Wulan Demak, Bupati: Ikhtiar Lahir Batin

Murniati mengungkapkan bahwa sang suami sempat mengejar para pelaku, namun para pelaku berhasil melarikan diri. 

Dia juga mengatakan, selama ini putranya tidak pernah terlibat perselisihan dengan orang lain. Apalagi korban sendiri hanya bekerja serabutan. 

"Kita tidak tau pelakunya, tidak pernah ada masalah juga. Saya harap pelakunya ini cepat ditangkap," tandasnya.

Baca juga: Viral, Video Keranda Jenazah Terjang Banjir di Grobogan, Ini Penjelasannya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Makassar
Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Makassar
Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Makassar
Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Makassar
Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Makassar
Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Makassar
3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

Makassar
Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Antisipasi Penyakit Jembrana, Pemprov Gorontalo Perketat Wilayah Perbatasan dengan Sulteng

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com