KOMPAS.com - Air Terjun Parangloe terletak di Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.
Air Terjun Parangloe memiliki panorama indah sehingga banyak dikunjungi masyarakat meskipun letaknya tersembunyi.
Sebutan lain dari Air Terjun Parangloe adalah Air Terjun Batimurung II, karena Air Terjun Parangloe bermuara dari Air Terjun Batimurung di Kabupaten Maros.
Air Terjun Parangloe bentuknya bersusun sehingga disebut juga sebagai air terjun bertingkat atau bersusun.
Ketinggian air terjun sekitar 20 meter dengan tingkat dan struktur yang rapi serta dihiasi tebing batu yang tinggi yang mempesona.
Ada tiga aliran dengan lebar dan tinggi yang berbeda-beda, sehingga air terjun terlihat semakin menarik.
Baca juga: Wisata Kebun Gowa: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute
Di sekitarnya, ada kolam alami dengan kedalaman yang beragam dan hiasan taburan bebatuan.
Suasana sekitar Air Terjun Parangloe sangat sejuk dan tenang karena berada di bawah Gunung Bawakaraeng.
Letak Air Terjun Parangloe tersembunyi di tengah hutan. Untuk menuju lokasi air terjun, pengunjung harus melalui jalur trekking yang tidak mudah, jalannya berkelak kelok dan masih tanah.
Perjalanan yang cukup menantang tersebut terasa lebih ringan karena pemandangan hutan terlihat indah dengan kondisi lingkungan yang masih alami.
Ada warung kecil di tengah perjalanan yang menjajakan makanan ringan.
Pengunjung juga akan menemukan gazebo atau saung yang dapat digunakan untuk beristirahat namun perjalanan belum selesai.
Perjalanan akan mendekati air terjun setelah terdengar gemuruh air berjatuhan, kemudiann pengunjung akan melihat hamparan tebing berbatu tinggi dengan aliran air yang menawan.
pengunjung diharapkan untuk selalu mengutamakan keselamatan baik untuk diri sendiri maupun orang lain.
Disarankan pengunjung datang pada musim kemarau. Pada musim hujan cukup berbahaya, air bah dapat datang saat debit air tinggi.
Baca juga: Air Terjun Way Kalam di Lampung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute