Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengungsi Banjir Makassar Mulai Alami Diare dan Gatal-gatal

Kompas.com - 19/01/2024, 19:31 WIB
Reza Rifaldi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com- Pengungsi banjir di kawasan Blok 10 dan Blok 8 Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mulai mengeluhkan gatal-gatal.

Salah satu pengungsi bernama Nur Jannah (60) mengatakan, rata-rata pengungsi di posko induk Masjid Jabal Nur sudah mengalami gatal-gatal sejak dia hari lalu.

"Saya sudah tiga hari di sini (mengungsi), kalau gatal-gatal iya karena kan terendam air," ucap Nur Jannah ditemui Kompas.com di lokasi pengungsian, Jumat (19/1/2024).

Baca juga: Pengungsi Banjir Antang Makassar Terus Bertambah, Total 444 Jiwa

Sementara, salah satu petugas kesehatan yakni Dewi mengungkapkan bahwa selain mengalami gatal-gatal, pengungsi juga sudah mulai terserang penyakit diare.

"Kebanyakan gatal-gatal sama diare, karena banjir. Kalau yang lansia banyak yang hipertensi " ungkap Dewi.

Sedangkan, pengungsi lain yakni Fatiah menyebutkan air yang merendam pemukiman warga di kawasan Blok 10 dan Blok 8 Perumnas Antang sangatlah kotor hingga menyebabkan iritasi kulit.

"Kalau sakit gatal-gagal kutu air, kulit. Banjir kali ini beda, air agak berwarna hitam," ucapnya.

Terpisah, Koordinator Posko Pengungsian RW 11 Yusuf menjelaskan, keluhan kesehatan para pengungsi sudah teratasi usai diperiksa oleh tenaga kesehatan yang telah disiapkan.

"Kita di sini sudah ada posko kesehatan Puskesmas. Alhamdulillah semua keluhan sudah teratasi. Memang kebanyakan gatal-gatal, karenakan air," ungkapnya.

Yusuf menyebut, beberapa pengungsi juga sudah mulai membersihkan kediamannya usai tergenang air banjir.

"Sudah ada juga beberapa yang pulang untuk membersihkan dulu. Kalau sudah bersih rumahnya layak kembali bisa ditempati sudah pulang pasti," tandasnya.

Baca juga: Kurangi Dampak Banjir di Jalan Wali Songo, BBPJN Jateng-DIY Ganti Saluran Drainase

Untuk diketahui, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mencatat total sebanyak 482 jiwa dari 131 Kepala Keluarga (KK) telah mengungsi akibat banjir di Kecamatan Manggala dan Kecamatan Biringkanaya.

Dari data sementara yang dikeluarkan per 18 Januari 2024, tercatat ada 482 orang dari 131 KK yang telah mengungsi ke sembilan posko pengungsian.

Lokasi banjir yang merendam ratusan unit rumah dengan ketinggian air 40-60 sentimeter berada di Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, pada Blok 8 dan 10 Perumnas Antang, Kompleks Pemda Antang, Kompleks Bambu, dan Nipa-nipa.

Sedangkan di Kecamatan Biringkanaya, tercatat ketinggian air mencapai 20-30 centimeter di Jalan Kotipa, Kompleks Kodam III dengan jumlah pengungsi sebanyak 17 jiwa dari empat KK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Makassar Bakar Rumah Mertuanya

Makassar
Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Ditemukan, Basarnas Tutup Pencarian

Makassar
Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Satu Korban Longsor di Toraja Utara Ditemukan Tewas

Makassar
Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Longsor Terjang Toraja Utara, 8 Orang Tertimbun Saat Hendak ke Acara Rambu Solo’

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Viral, Video 2 Bocah di Makassar Berbuat Asusila di Area Perkuburan

Makassar
Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Video Viral Perempuan Ngamuk Ludahi Petugas Dishub Saat Mobilnya Digembok

Makassar
Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Kejari Palopo Tetapkan 2 Tersangka Pengadaan Mobil Bodong Dinas Lingkungan Hidup

Makassar
Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Bukan Habitatnya, BKSDA Evakuasi Penyu dari Kolam Kotamara Baubau

Makassar
3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

3 Hari Dilanda Banjir, 129 Rumah Terendam di Kecamatan Baebunta Luwu Utara

Makassar
Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Sopir Truk Ditemukan Tak Bernyawa di Pelabuhan Ferry Baubau, Polisi: Ada Riwayat Stroke

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Warga Makassar Temukan Kardus Berisi Bayi Perempuan di Depan Warung

Makassar
Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Buron 2 Bulan, Pria yang Melempar Bom Molotov ke Ayah dan Adik Ditangkap

Makassar
Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Pengiriman Emas Batangan 10 Kg Diduga Hasil PETI Digagalkan di Bandara Sam Ratulangi Manado

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com