MAKASSAR, KOMPAS.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka mengaku kerap mendapatkan fitnah dan nyinyiran di media sosial (Medsos). Meski demikian, ia meminta para pendukungnya agar tidak menggubris dan membalasnya.
Hal itu diungkapkan Gibran saat menghadiri konsolidasi Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Hotel Claro, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (24/11/2023) malam.
"Saya ini berpesan saja bapak ibu semua terutama teman-teman yang aktif di sosial media mungkin sekarang sedang banyak-banyaknya serangan fitnah, nyinyiran. Saya mohon bapak ibu semua tidak perlu membalas, kita diamkan saja," ucapnya.
Baca juga: Erwin Aksa Targetkan Prabowo-Gibran Raup 60 Persen Suara di Sulsel
Gibran meminta semua fitnah dan nyinyiran di medsos didiamkan dan lebih baik fokus turun ke masyarakat untuk mencari dukungan.
"Jangan dibalas nyinyiran jangan dibalas dengan nyinyiran. Kita tetap fokus, kerja keras, tetap fokus konsolidasi. Kita fokus sosialiasi door to door. Yang jelas fitnah jangan dibalas fitnah, kita diamkan saja, oke," tuturnya.
Di hadapan pendukungnya, Gibran hanya ingin mereka fokus dan terus bekerja keras untuk memenangkan kontestasi Pilres 2024 mendatang. Putra sulung Presiden Jokowi ini pun yakin di Makassar mampu meraih kemenangan.
"Kalau ada survei yang jelek, kita terus kerja keras, kalau surveinya sudah bagus tetap kerja keras jadi tetap kerja keras untuk memperlebar kemenangan dan saya yakin dengan semangat, terutama teman-teman yang ada di Makassar ini kita yakin kita bisa menang di Makassar ini," ungkapnya.
Baca juga: Anis Matta Sebut Prabowo-Gibran Punya Potensi Menang Satu Putaran
Gibran mengaku yakin dan percaya dengan semangat dan kerja keras para pendukungnya di Sulsel khususnya di Makassar, akan menghasilkan kemenangan.
"Sekali lagi bapak ibu saya selalu menggaungkan semangat keberlanjutan penyempurnaan jadi tidak arah baru, tidak ada perubahan juga, saya yakin apa yang sudah berjalan sekarang harus kita lanjutkan, konsistensi. Saya yakin konsistensi adalah kuncinya," tandas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.