Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teror Anjing Gila di Gowa, 5 Warga Digigit hingga Khawatir Beraktivitas

Kompas.com - 07/07/2023, 09:32 WIB
Abdul Haq ,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

GOWA, KOMPAS.com - Teror anjing gila atau anjing terinfeksi rabies melanda Dusun Suka, Desa Tabbingjai, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Lima warga telah menjadi korban gigitan anjing gila.

Anjing gila meneror warga Dusun Suka sejak Senin, (3/7/2023) lalu. Saat itu, seekor anjing gila tiba-tiba menyerang dan menggigit lima warga, termasuk seorang balita berusia 3 tahun.

Adapun warga yang digigit yakni Daeng So'na (50), Rihlatul (17), FT (3) Darmi (34) dan Salma (55). Umumnya warga diserang saat sedang beraktivitas di luar rumah. Anjing tersebut tiba-tiba menyerang dan menggigit apa pun yang ditemuinya lalu kabur ke hutan.

Baca juga: Anjing Gila Menyerang Warga di Luwu, 2 Orang Terluka

"Saya jalan kaki mau ke warung tiba-tiba anjing itu serang saya dari arah samping. Awalnya kakinya yang digigit cuma saat itu saya pakai sepatu laras. Jadi saya berusaha usir pakai tangan, tapi tangan saya tergigit. Malah anjingnya sempat bergelantungan di tangan saya" kata Daeng So'na saat ditemui Kompas.com di kediamannya pada Kamis, (6/7/2023).

Para korban telah mendapatkan perawatan medis dari Puskesmas setempat di rumah masing-masing. Para korban juga telah disuntik vaksin anti-rabies.

"Alhamdulillah sekarang ini saya sudah agak baikan setelah disuntik vaksin rabies. Kalau sebelumnya sakit sekali dan demam tinggi tapi sekarang sudah agak baikan" kata Darmi kepada Kompas.com pada Kamis, (6/7/2023).

Meski anjing peneror warga telah berhasil dimusnahkan. Namun, sejumlah warga masih khawatir beraktivitas diluar rumah. Mereka memilih berdiam diri di dalam rumah guna menghindari teror anjing gila ini.

Sementara pihak pemerintah setempat menyatakan bahwa anjing gila tersebut adalah anjing liar. Hal ini lantaran tidak ada satu pun warganya yang memelihara anjing. 

"Anjing itu adalah anjing liar yang memang hidup dan cari makan di sekitar permukiman warga kami. Saat ini korban sudah agak baikan dan telah disuntik vaksin anti-rabies. Dan ke depannya kami akan mengumpulkan warga untuk melakukan perburuan besar-besaran terhadap anjing liar untuk mengantisipasi kejadian ini terulang," kata Zubair, Kepada Desa Tabbingjai yang dikonfirmasi langsung Kompas.com pada Kamis, (6/7/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Makassar
96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

Makassar
Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Makassar
Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Makassar
Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Makassar
Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Makassar
6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

Makassar
Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Makassar
Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Makassar
Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Makassar
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Makassar
4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Makassar
Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Makassar
20.222 Peserta Ikut UTBK 2024 di Unhas, Kampus Antisipasi Joki dan Mahasiswa Titipan

20.222 Peserta Ikut UTBK 2024 di Unhas, Kampus Antisipasi Joki dan Mahasiswa Titipan

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com