Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Diduga Pelakor di Makassar Dikeroyok Depan Anak-anak, Polisi Turun Tangan

Kompas.com - 13/06/2023, 07:55 WIB
Reza Rifaldi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Beredar sebuah video seorang wanita di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dikroyok tiga wanita lantaran dituding sebagai perebut laki orang (Pelakor).

Dalam video yang dilihat Kompas.com, nampak empat orang wanita terlebih dahulu mencaci hingga memaki seorang wanita yang diduga pelakor itu.

Nampak juga seorang pria berusaha melindungi wanita tersebut. Tidak lama, saat hendak meninggalkan lokasi wanita yang diduga pelakor itu dikejar salah satu wanita dan langsung memukulnya.

Baca juga: Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Kakek yang Dikeroyok Preman Perusahaan Tambang, Otak Pembunuhan Tak Hadir Alasan Sakit

Keduanya pun terlibat saling Jambak rambut, melihat hal itu dua wanita lain datang dan ikut melayangkan beberapa kali pukulan.

Pria itu pun mencoba menghalau dan melerai tiga wanita yang tengah memukuli wanita diduga pelakor. Mereka pun sempat terjatuh ke bawah paving blok di lokasi.

Parahnya lagi, aks kekerasan itu ditonton banyak orang hingga anak-anak yang tengah bermain di sekitaran lokasi.

Dari informasi yang didapatkan, insiden itu terjadi di salah satu warung makan di Jalan Datu Museng, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulsel. Belum diketahui secara pasti kapan peristiwa itu terjadi.

Kapolsek Ujung Pandang, Kompol Syarifuddin membenarkan perihal kejadian aksi pengeroyokan tersebut. Kata dia, pihaknya hingga kini masih mencari keberadaan wanita yang dikroyok itu.

"Masih sedang dilakukan penyelidikan dan mencari korban untuk diarahkan melapor," kata Syarifuddin saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (13/6/29/2023).

Syarifuddin menyebut, setelah peristiwa itu terjadi wanita korban pengeroyokan itu belum pernah datang ke tempatnya bekerja. Polisi pun belum mengetahui identitas sang wanita.

"Saat Tim Opsnal Polsek Ujung Pandang ke TKP yang dimaksud, korban tidak masuk kerja, sementara tempat tinggal korban tidak ada yang tahu pasti dimana tinggal. Tapi tetap berproses lidiknya," tandasnya.

Baca juga: Tukang Las Dikeroyok Anggota Perguruan Silat di Gresik Saat Sedang Istirahat

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Makassar
Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Makassar
Oknum TNI AL di Makassar Diduga Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Oknum TNI AL di Makassar Diduga Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Makassar
Alasan Jaksa Putuskan Kasasi Setelah Kades Terdakwa Pencabulan di Mamuju Divonis Bebas

Alasan Jaksa Putuskan Kasasi Setelah Kades Terdakwa Pencabulan di Mamuju Divonis Bebas

Makassar
Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Makassar
Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Makassar
96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

Makassar
Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Makassar
Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Makassar
Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Makassar
Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Makassar
6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com