Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Kekeringan dan Pemadaman Listrik Bergilir, BPBD Sulsel Modifikasi Cuaca Selama Sepekan

Kompas.com - 14/11/2023, 17:19 WIB
Hendra Cipto,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Musim kemarau panjang yang masih terus melanda wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan modifikasi cuaca.

Akibat fenomena El Nino, kekeringan hingga pemadaman listrik secara bergilir terjadi di Sulsel.

Stok air bendungan yang akan dialirkan ke masyarakat sangat minim dan berdampak pula pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) tidak berfungsi.

Baca juga: Tekan Dampak Kekeringan, Pemkab Bogor Asuransikan 25.000 Ha Sawah

Kepala BPBD Sulsel, Amson Padolo yang dikonfirmasi, Selasa (14/11/2023) mengatakan, pihaknya bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (Brin) serta TNI AU telah melakukan modifikasi cuaca selama sepekan terakhir.

Modifikasi cuaca dilakukan sejak, Senin (6/11/2023) hingga hari ini, Selasa (14/11/2023).

"Dari modifikasi cuaca yang dilakukan, sudah ada beberapa lokasi di Sulsel diguyur hujan. Modifikasi cuaca ini menggunakan pesawat dengan menaburkan NHCL (garam) yang ada pertumbuhan awannya," katanya.

Selama sepekan ini, lanjut Amson, pihaknya telah menyemai sebanyak 10 ton NHCL yang ada pertumbuhan awannya.

Adapun modifikasi cuaca selama sepeka ini dilakukan di Kabupaten Maros, Gowa, Bone, Sinjai, Pare-pare dan di daerah pegunungan yang terdapat pertumbuhan awan.

Baca juga: Potensi Awan Hujan Tinggi, Sumsel Perpanjang Modifikasi Cuaca

"Cuma hujan dari modifikasi cuaca ini tidak bisa intens, karena berdasarkan informasi BMKG Sulsel masih masa transisi. Dimana Sulsel baru diguyur hujan ringan di atas tanggal 20-an November dan awal bulan Desember 2023 baru memasuki masa penghujan. Jadi modifikasi cuaca ini belum bisa memenuhi air di bendungan-bendungan," jelasnya

Amson menambahkan, modifikasi cuaca ini belum bisa berhasil mengaktifkan kembali beberapa PLTA di Sulsel. Namun, cadangan air sudah ada di sejumlah bendungan untuk dialirkan kepada masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Makassar
Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com