Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengedar Narkoba di Pinrang Ditembak Lantaran Nyaris Tebas Polisi

Kompas.com - 03/08/2023, 21:45 WIB
Hendra Cipto,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PINRANG, KOMPAS.com - Seorang pengedar narkoba di Kabupaten Pinrang, Jusman Herman alias Jusman (35) warga Jl Bulu Tirasa, Kelurahan Temmasarangnge, Kecamatan Paleteang, terpaksa ditembak lantaran nyaris menebas 2 orang anggota Direktorat Narkoba Polda Sulsel yang hendak menangkapnya.

Direktur Narkoba Polda Sulsel, Kombes Polisi Darmawan Affandy yang dikonfirmasi, Kamis (3/8/2023) mengatakan, Jusman ditembak pada bagian pahanya lantaran nyaris menebas anggota polisi yang hendak menangkapnya di sekitar pekuburan China Jalan Poros Kabupaten Pinrang-Kabupaten Enrekang, Selasa (1/8/2023) siang.

Baca juga: Todongkan Senpi Saat Begal Korban, Residivis di Lampung Tewas Ditembak Polisi

"Tersangka Jusman lalu dilarikan ke RSUD Lasinrang, Kabupaten Pinrang guna mendapatkan pertolongan tim medis. Setelah mendapat pertolongan medis di Pinrang, tersangka kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara, Kota Makassar," katanya.

Darmawan menuturkan, jika kondisi tersangka baik saja dan telah diamankan di kantor Direktorat Narkoba Polda Sulsel guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Dari tangan tersangka, polisi menyita 18 paket sabu seberat 2,21 gram, sebilah parang, sebuah handy talky (HT), sebuah kaca pireks, 1 ball sachet kosong, sebuah handpone, dan uang tunai sebanyak Rp 230.000," bebernya.

Darmawan menjelaskan penangkapan ini terjadi, setelah polisi mendapat informasi sering terjadi transaksi narkoba di sekitar Pekuburan Cina Paleteang di Kabupaten Pinrang dengan cara bertemu langsung dengan pembeli.

Dari informasi yang diperoleh, lanjut Darmawan, maka tim unit 2 Subdit 2 menyelidiki informasi tersebut. 2 anggota yakni Brigpol Muh Irfan Hasbar dan Bripka Bahtiar melakukan penyamaran sebagai pembeli dengan berboncengan motor.

Saat hendak menangkap, tersangka berontak dan mengeluarkan parang yang diselipkan di pinggangnya.

"Polisi sempat melepaskan tembakan peringatan ke udara sebanyak 3 kali dan meminta tersangka tidak melawan. Namun, tersangka tidak mengindahkannya dan mengayunkan parangnya yang telah terhunus. Sehingga, polisi mengarahkan tembakan ke arah bawah dan berhasil melumpuhkan tersangka. Sebutir peluru menembus paha sebelah kiri tersangka hingga tersungkur di tanah," jelasnya.

Dari hasil interogasi, tambah Darmawan, sabu yang dijualnya diperoleh dari rekannya berinisial S. Polisi masih melakukan pengejaran terhadap S.

"Tersangka dikenakan pasal 114 (1) sub 112 (1) Undang Undang No 35 tentang narkotika," tambahnya.

Baca juga: Fakta Baru Penembakan Bripda IDF: Pelaku Minum Alkohol, Korban Ditembak Senpi Ilegal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

Makassar
Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Makassar
Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Makassar
KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Makassar
Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Makassar
Ganti Pesawat, 450 Jemaah Haji Kloter 5 Embarkasi Makassar Diterbangkan Lagi

Ganti Pesawat, 450 Jemaah Haji Kloter 5 Embarkasi Makassar Diterbangkan Lagi

Makassar
Detik-detik Muncul Percikan Api di Pesawat Garuda, Jemaah Haji Sempat Dengar Ledakan Sebelum Lepas Landas

Detik-detik Muncul Percikan Api di Pesawat Garuda, Jemaah Haji Sempat Dengar Ledakan Sebelum Lepas Landas

Makassar
Muncul Percikan Api di Pesawat Garuda, Kemenag: Kondisi Seluruh Jemaah Haji Sulsel Baik

Muncul Percikan Api di Pesawat Garuda, Kemenag: Kondisi Seluruh Jemaah Haji Sulsel Baik

Makassar
Muncul Percikan di Pesawat Garuda yang Bawa 450 Haji Sulsel, Api Muncul Usai Lepas Landas

Muncul Percikan di Pesawat Garuda yang Bawa 450 Haji Sulsel, Api Muncul Usai Lepas Landas

Makassar
Viral Tiang Listrik Berdiri di Bahu Jalan Makassar hingga Kerap Ditabrak Pengendara, Telkom Janji Dipindah Besok

Viral Tiang Listrik Berdiri di Bahu Jalan Makassar hingga Kerap Ditabrak Pengendara, Telkom Janji Dipindah Besok

Makassar
Pesawat Garuda yang Bawa 450 Jemaah Haji Sulsel Keluarkan Percikan Api di Udara, Mendarat Darurat dengan Selamat

Pesawat Garuda yang Bawa 450 Jemaah Haji Sulsel Keluarkan Percikan Api di Udara, Mendarat Darurat dengan Selamat

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Viral, Video Pemuda di Baubau Ambil Rokok Tanpa Membayar, Beraksi di 10 Warung

Viral, Video Pemuda di Baubau Ambil Rokok Tanpa Membayar, Beraksi di 10 Warung

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com